YOGYAKARTA – Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta (Kwarda DIY) menggelar Webinar Internasional dengan Tema Nilai-Nilai Karakter Baden Powell dan Pengenalan (Implementasi) Program Kepanduan Dunia. Kegiatan ini berlangsung secara virtual dan diselenggarakan pada sabtu (24/02/2024).
Kak Brata Tryana Hardjosubroto atau yang akrab disapa dengan Kak Broto menjadi salah satu narasumber pada webinar yang dimulai pulul 09.00 WIB melalui aplikasi zoom.
Ia merupakan anggota pramuka yang aktif sejak 1971 dan telah memiliki banyak kiprah di dunia kepanduan nasional maupun internasional baik sebagai peserta kegiatan maupun sebagai pembimbing dan penasihat, dan saat ini aktif sebagai perwakilan pramuka Indonesia yang aktif dalam keanggotaan Asia Pasific Regional (APR) Scout.
Paparan Kak Brata diawali dengan mengungkap kembali sejarah kepanduan dunia, kiprah kepanduan dunia, dan profil serta kontroversi Baden Powell di berbagai belahan dunia.
Materi tersebut cukup menjadi daya tarik tersendiri bagi seluruh peserta yang mengikuti kegiatan tersebut terbukti dari banyaknya peserta yang antusias menanyakan berbagai kegiatan maupun strategi aktif kepanduan dunia saat ini.
Kak Brata sendiri menghimbau untuk memulai kegiatan pendidikan kepramukaan dari diri sendiri dan lingkup terkecil hingga dapat memberikan manfaat secara lebih luas.
“Scouting is a global force of action. Satu persatu, kita merubah dunia dan menginspirasi lebih banyak orang dengan pesan pesan kedamaian,” tegas Kak Brata.
Webinar peringatan Bapak Pandu Dunia ke-167 Kwarda DIY ini juga mendapat apresiasi dari Ketua Komite Pramuka Dunia, Mr. Andy Chapman. Di awal webinar, ia menyampaikan rasa bangga dan senang bisa memberikan sambutan pada kegiatan ini.
Adapun narasumber yang dihadirkan selain Kak Brata adalah Kak Sri Budoyo, Sekretaris I Kwarda DIY yang menyampaikan tentang implementasi nilai-nilai Baden Powell yang diterapkan oleh pembina dan pelatih di wilayah Yogyakarta.