GUNUNGKIDUL — Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Mangkubumi melantik Majelis Pembimbing, Lembaga Pemeriksa Keuangan, dan Pengurus Kwartir Cabang Gunungkidul masa bakti 2018-2023, Jumat (19/10/2018).
Bertempat di Gedung Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Kabupaten Gunungkidul, Bupati Gunungkidul, Kak. Hj. Badingah, S.Sos. dilantik sebagai Ketua Majelis Pembimbing Tingkat Cabang. Sebagai wakilnya terdiri dari Wakil Bupati, Ketua DPRD, Kepala Kejaksaan Negeri, Kepala Pengadilan, Komandan Kodim 0730, Kapolres, Kepala Pengadilan Agama, serta Sekretaris Daerah Gunungkidul.
Termasuk juga Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Gunungkidul, Kak Bahron Rasyid, S.Pd, M.M, serta anggota Lembaga Pemeriksa Keuangan dan anggota Majelis Pembimbing Tingkat Cabang dilantik dalam agenda ini.
Kak GKR Mangkubumi dalam sambutannya menegaskan bahwa pelantikan ini merupakan momentum bagi kebangkitan Gerakan Pramuka di Gunungkidul yang merupakan awal dari perjalanan suatu kwartir, bukan hanya sebagai proses legitimasi untuk 5 tahun kedepan semata.
“Pelantikan ini merupakan momentum dan semangat baru dalam pelaksanaan rencana kerja dan program kerja hasil musyawarah cabang guna menjawab tantangan dan permasalahan pramuka di Kwarcab Gerakan Pramuka Gunungkidul,” ungkapnya.
Ketua Kwarda juga menyampaikan bahwa pramuka adalah sebuah pengabdian diri dan bakti masyarakat menuju masa depan bangsa yang lebih baik.
“Ikut sertanya pramuka dalam kegiatan pembangunan bangsa adalah syarat mutlak demi kelanjutan hidup kepramukaan sebagai organisasi dunia. Kita tetap pada prinsip moral Gerakan Pramuka, tetapi harus memperbarui kegiatan sesuai aspirasi generasi muda dan kebutuhan masyarakat,” ujarnya mengutip pidato Kak Sri Sultan Hamengkubuwono IX pada saat World Scout Conference di Tokyo 1970.
Lebih lanjut Kak GKR Mangkubumi juga menggarisbawahi bahwasanya tujuan pramuka harus menjadi manusia handal yang berbakti kepada masyarakat dan bangsa. Semua elemen harus membenahi Gerakan Pramuka dan menunjukan teladan kita sebagai pramuka.
“Kwartir harus bisa menarik generasi muda di era modern ini untuk berpramuka tanpa melupakan metode dan prinsip kepramukaan,” imbuhnya.
Ka Kwarda juga berpesan untuk segera membentuk dan membangkitkan Satuan Karya di wilayah Gunungkidul serta melaksanakan pencapaian Pramuka Garuda sebesar 1% dari semua tingkatan, Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pandega sesuai amanat Musyawarah Daerah Kwartir Daerah Gerakan Pramuka DIY.
Selain itu, harapan ke depan, Ka Kwarda ingin Kwarcab Gunungkidul mampu melaksanakan kegiatan-kegiatan yang mengarah pada penguasaan keterampilan hidup (lifeskill) bagi pramuka dan masyarakat serta kegiatan bakti pada masyarakat. Juga, selalu menjalin kerjasama dengan instansi dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk menyelenggarakan kegiatan-kegiatan pembinaan kepramukaan.
Di akhir sambutannya, Ka Kwarda menyampaikan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Bupati Gunungkidul dan seluruh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Gunungkidul yang telah mendukung serta memperjuangkan alokasi anggaran untuk pramuka. (cst)