YOGYAKARTA — Webinar Nasional Seri II yang digelar oleh Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa (Kwarda DIY) dalam rangka memperingat Hari Bapak Pramuka ke-109.
Webinar Nasional Seri II yang diselenggarakan pada hari Sabtu, 10 April 2021 menghadirkan Kak Paulus Tjakrawan sebagai salah satu narasumber yang mengangkat topik Sri Sultan HB IX sebagai Penerima Bronze Wolf Award.
Dalam paparannya, Kak Paulus merinci alasan-alasan dari Komite Kepramukaan Dunia/World Scout Committe menganugerai Kak Sultan HB IX Bronze Wolf Award.
Alasan pertama adalah terkait dengan keberhasilan dalam upaya yang sedemikian besar serta teguh dalam menyatukan kepanduan di Indonesia. Kemudian kedua adalah memberikan arah baru bagi pendidikan kepramukaan untuk lebih menyatu dengan masyarakat melalui kegiatan Community Services dan Community Development
Menggagas dan menyelenggarakan Perkemahan Wirakarya sejak 1968, dilanjutkan dengan adanya Transmigrasi pramuka, rajabasa lama, Lampung Tengah 1974, kemudian membangun Bumi Perkemahan Cibubur pada tahun 1971.
Kak Sultan juga telah berhasil memberikan arahan pada konferensi kepanduan dunia tahun 1971 di Tokyo dalam pidatonya, Renewing of Scouting. Ia juga mempertajam pendidikan kepramukaan dengan membentuk Dewan Kerja Penegak Pandega tahun 1966.
Selain itu, Kak Sultan juga menginisiasi pembentukan Satuan Karya Pramuka yang mendapatkan apresiasi oleh kepanduan dunia. Alasan kesembilan adalah Program Tabungan Pramuka, dan kesepuluh adalah berhasil melakukan menyatukan para pandu/pramuka senior.

Dalam paparannya, Kak Paulus juga menguraikan apa saja makna dari penghargaan itu untuk kita saat ini.
“Sultan ini teguh dan konsisten dengan cita-cita Gerakan Pramuka dan menekankan kepedulian pramuka kepada masyarakat,” ujar Kak Paulus.
Lebih lanjut Kak Paulus juga menyebutkan bahwa Kak Sultan HB IX berhasil mengejawantahkan/mewujudkan kegiatan yang menyatukan gerakan dengan masyarakat. Kemudian mendorong percepatan kepemimpinan/kaderisasi kaum muda, serta berhasil merangkul semua pihak.
Diketahui bahwa Kwarda DIY menyelenggarakan beberapa agenda dalam peringatan Hari Bapak Pramuka Indonesia ke-109, yaitu dua seri Webinar Nasional, Lomba Menulis, Sarasehan dan Renungan, serta Ziarah Makam. (cst)