YOGYAKARTA — Dalam kepengurusan masa bakti 2020-2025, Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta (Kwarda DIY) membentuk Organisasi Pendukung baru yang diberi nama Pusat Pengembangan Jurnalistik dan Sistem Informasi, disingkat PusbangJusinfo.
PusbangJusinfo merupakan bagian integral kwartir daerah yang mempunyai fungsi memberikan pengetahuan dan keterampilan praktis mengenai informasi dan komunikasi, pelayanan informasi, dan pengembangan sumber daya manusia dalam bidang tersebut.
Ketua PusbangJusinfo Kwarda DIY masa bakti 2020-2025 adalah Kak Choiri Setiawan. Ia menjadi salah satu pengurus baru di masa bakti kepengurusan Kak GKR Mangkubumi sebagai Ketua Kwarda DIY periode kedua.
Memang baru masuk di kepengurusan masa bakti 2020-2025, namun, Kak Choiri telah banyak bersinggungan dengan Kwarda DIY sejak peluncuran pertama website barunya, pramukadiy.or.id pada November 2017 silam yang semula juga disiapkan beralamat pramukadiy.org.
Sejak saat itu, pengelolaan website baru Kwarda DIY menjadi salah satu tugas dari Kak Choiri. Ia mengajak para anggota muda maupun dewasa untuk bisa berkontribusi melalui pelaporan singkat yang nantinya diolah menjadi pemberitaan.
Di awal tahun 2018, Kwarda DIY mempunyai salah satu tim bernama Jejaka, Jejaring Pewarta Pramuka DIY. Saat itu beranggotakan sekitar 8 orang, terdiri dari unsur Andalan Daerah, Anggota Badan Kelengkapan, dan Dewan Kerja Cabang.
Kak Choiri berasal dari Ngawi, Jawa Timur. Sosok yang pernah menjadi Pramuka Garuda di golongan Siaga tersebut aktif berkegiatan Pramuka di setiap jenjang, dari Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pandega, semua di wilayah Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur.
Sejak menjadi anggota muda, Kak Choiri yang juga biasa dipanggil Kak Choi tersebut sudah banyak berkecimpung di dunia kehumasan. Saat menjadi Sekretaris Dewan Ambalan (Kerani), Kak Choi pernah membuat ScoutNews, sebuah media informasi berupa buletin yang diterbitkan setiap bulan.
Ketika aktif di golongan Pandega, Kak Choi turut aktif menjadi salah satu tim Humas Racana dan Gugusdepan Perguruan Tinggi di Surabaya. Hal itu kemudian menjadi sebuah passion tersendiri bahwa menurutnya, setiap anggota pramuka bisa membuat berita (ini jauh sebelum ada slogan #SetiapPramukaAdalahKantorBerita maupun #SetiapPramukaAdalahPewarta).
Tak hanya aktif membuat pemberitaan aktivitas kepramukaan di Gugusdepan Kampus, Kak Choi juga membantu pengelolaan website di Ambalannya yang hingga kini juga masih aktif.
Meski setelah usia Pandega Kak Choiri tidak lagi bersinggungan dengan pramuka karena kesibukan bekerja, namun hubungan komunikasi dengan gugusdepan, kwartir, maupun rekan pramuka masih terjaga. Hingga pada tahun 2012, Kak Choiri menjadi salah satu narasumber di Kwarda DIY untuk kegiatan Jamboree On The Internet.
Kembali pada website Kwarda DIY yang baru (pramukadiy.or.id) yang telah dikembangkan, secara berkelanjutan Kak Choiri kemudian membantu pembuatan website kegiatan Kwarda DIY, seperti Jogja International Scout Camp (JISC) 2018, Kemah Budaya Pramuka se-Jawa (KBPJ) 2019, dan JISC 2020.
Hingga pada Jumat, 27 November 2020, Kak Choiri bersama dengan kepengurusan Kwarda DIY masa bakti 2020-2025 mengikuti rangkaian kegiatan Orientasi yang saat itu menghadirkan perwakilan Kwartir Nasional sebagai narasumber, dilanjutkan pelantikan pengurus pada Sabtu, 28 November 2020.
Kak Choiri kemudian dilantik sebagai Ketua PusbangJusinfo Kwarda DIY masa bakti 2020-2025 pada 19 Desember 2020 oleh Kak GKR Mangkubumi di halaman Sekretariat Kwarda, Kompleks Bumi Perkemahan Taman Tunas Wiguna Babarsari, Yogyakarta bersama dengan pengurus Satuan Pendidikan, Badan Kelengkapan, dan Organisasi Pendukung lainnya.
Untuk mengelola media Kwarda DIY, Kak Choiri membentuk Tim PusbangJusinfo yang terdiri dari 10 orang, terdiri atas Wakil Ketua, dan Anggota yang terbagi dalam tiga seksi, yaitu Seksi Pengembangan Jurnalistik, Seksi Pengembangan Sistem Informasi, Seksi Data dan Pengelolaan Media, serta Seksi Produksi Konten.
Tim PusbangJusinfo Kwarda DIY terbentuk sebelum adanya Petunjuk Penyelenggaraan tentang Pusat Informasi (Pusinfo) dari Kwartir Nasional Gerakan Pramuka. Bahkan secara kajian, Kak Choiri menjadi salah satu tim dari Kwarda DIY yang turut hadir pada lokakarya penyusunannya, akhir tahun 2021.
Kak Choiri bersama dengan Tim PusbangJusinfo Kwarda DIY kemudian membuat terobosan baru dengan membentuk Pewarta Istimewa yang secara ketugasan adalah menjadi tim khusus dalam memproduksi konten-konten kepramukaan di wilayah Kwarda DIY.
Selain itu, PusbangJusinfo dengan beberapa tugas pokok yang diamanahkan juga telah menyiapkan berbagai platform digital untuk mendukung aktivitas Pramuka DIY, seperti sistem pendataan, portal informasi bumi perkemahan, kedia online, kursus online, dan website kegiatan, termasuk memorabilia pramuka.
Dengan berbagai tugas yang tidak sedikit tersebut, Kak Choiri bersama dengan Tim PusbangJusinfo terus berupaya bersinergi dengan seluruh stakeholder Kwarda DIY dan berkoordinasi secara khusus dengan Ketua Kwarda.