GUNUNGKIDUL — Musyawarah pendirian gugusdepan prasiaga digelar di TK ABA Karangmojo XVII, Kapanewon Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul, Jumat (01/03/2024).
Hadir dalam musyawarah itu Ketua Kwartir Ranting Karangmojo, Kepala TK ABA Karangmojo XVII beserta guru, komite sekolah, perwakilan orang tua, dan perwakilan Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar Menengah (PAUD Dikdasmen).
Kak Eni Hidayati, Kepala TK ABA Karangmojo XVII melaporkan bahwa taman kanak-kanak ini telah melaksanakan kegiatan pengenalan kepramukaan kepada anak usia dini sejak tahun 2021. Pedoman Prasiaga bagi Pendidikan Anak Usia Dini menjadi panduan kami dalam melaksanakan pendidikan kepramukaan.
“Nanda-Nanda di TK ABA Karangmojo XVII ini telah mengenal Ekasatya dan Ekadarma. Mereka telah menerapkan di taman kanak-kanak, di rumah dengan bimbingan orang tua,” ujar Kak Eni.
Ia menegaskan bahwa tujuan pelaksanaan prasiaga di taman kanak-kanak adalah mengenalkan nilai-nilai kepramukaan kepada anak, melalui pengembangan karakter, fisik, kecakapan, dan kemampuan berbuat kebaikan.
Hal tersebut dimaksudkan agar mereka menjadi warga negara Indonesia yang tangguh dan siap menjadi bagian persaudaraan umat manusia diseluruh dunia, yang saling menguatkan dan hormat menghormati satu sama lain.
Untuk itulah pihaknya mengundang Ka Kwaran, Komite Sekolah, perwakilan orang tua, semua guru, untuk melaksanakan musyawarah pendirian gugusdepan prasiaga di TK ABA Karangmojo XVII.
Kak Sunata, MPd, Ketua Kwartir Ranting (Kwarran) Gerakan Pramuka Karangmojo menyampaikan bahwa Prasiaga adalah anak-anak yang belum berusia tujuh (7) tahun (pada Musyawarah Nasional XI di Banda Aceh telah disebutkan 4-6 tahun) yang diberikan pengenalan tentang nilai-nilai kebangsaan melalui pendidikan kepramukaan di Satuan PAUD.
Pihaknya menyambut baik dan mengapresiasi apa yang telah dilaksanakan oleh TK ABA Karangmojo XVII atas inisiatifnya melaksanakan musyawarah pendirian gugusdepan prasiaga.
“Silakan bermusyawarah untuk membentuk susunan mabigus, susunan pengurus gugusdepan dan menyusun rencana kerja gugusdepan,” kata Kak Sunata dalam arahannya.

Pengawas TK Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul Kak Dastaniah menambahkan bahwa sudah sepantasnya pengenalan pendidikan kepramukaan dilakukan di TK ABA Karangmojo XVII, karena sekolah penggerak memang memiliki peluang dalam penerapan Pedoman Prasiaga bagi PAUD.
“Selamat bermusyawarah, semoga dengan dibentuknya gugusdepan, pengenalan pendidikan kepramukaan lebih tertata dan lebih bervariasi dalam pendidikan karakter,” ujarnya.
Sementara itu, Kak Ana Waskita, Dukuh Karang Lor, Bejiharjo, Karangmojo yang hadir dalam musyawarah menyambut gembira dan akan memberikan dukungan semua kegiatan taman kanak-kanak. Menurutnya, seluruh kawasan padukuhan dapat dijadikan media dalam pendidikan kepramukaan di alam terbuka.
Musyawarah pendirian gugusdepan ini menetapkan Kak Eni Hidayati, Kepala TK ABA Karangmojo XVII sebagai Ketua Majelis Pembimbing Gugusdepan dan Kak Tri Yuli Astuti.S.Pd.Aud ditetapkan sebagai Ketua Gugusdepan.
Beberapa rencana kegiatan juga disepakati bersama dalam musyawarah kali ini untuk menunjukkan eksistensi taman kanak-kanak dalam pelaksanaan pengenalan kelompok prasiaga.