YOGYAKARTA — Peserta Pertemuan Nasional Pramuka Berkebutuhan Khusus (PNPBK) 2021 yang diselenggarakan secara luring di Yogyakarta dan diikuti peserta secara daring dari seluruh Indonesia mengikuti agenda belajar materi kemandirian/berwirausaha dan permainan anak-anak, Rabu (27/10/2021).
Materi PBK berwirausaha dan permainan anak-anak tersebut diikuti seluruh peserta secara luring dan daring usai pembukaan secara resmi yang dilakukan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kak Jumeri, S.TP., M.Si.
Peserta didampingi oleh para fasilitator dan pembina mengikuti belajar kemandirian, PBK Berwirausaha dengan membuat stek tanaman hias (bunga) dilanjutkan dengan permainan anak-anak yang terdiri dari bermain puzzle, congklak, menggambar di layang-layang, serta permainan gangsing.
Terlihat seru, para peserta PNPBK 2021 mengikuti serangkaian kegiatan dan nampak begitu gembira, antusias baik pada materi kemandirian dan permainan anak yang di antaranya adalah budaya tradisional di Yogyakarta.
Keseruan tidak hanya terlihat pada peserta kegiatan, seluruh pembina pendamping, fasilitator, dan tim pendukung lainnya juga turut larut dalam keseruan, semua bergembira, bersuka cita dalam mengikuti permainan anak tradisional yang ada. (cst)