YOGYAKARTA — Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta menggelar Workshop Pendataan Potensi Gerakan Pramuka Sabtu (14/12/2019) di Kompleks Bumi Perkemahan Taman Tunas Wiguna Babarsari.
Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan masing-masing Kwartir Cabang se-DIY yang terdiri dari Andalan, Puslitbang Cabang, serta Dewan Kerja Cabang.
Dibuka secara resmi oleh Wakil Ketua Kwarda DIY Urusan Pembinaan Anggota Muda, Kak Arifin Budiharjo yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa dalam pertemuan yang singkat tersebut membahas hal-hal yang sangat penting khusunya bagi Organisasi Gerakan Pramuka, khususnya pendataan potensi keanggotaan.
“Kita di sini membahasa hal-hal yang sangat penting namun tidak jarang luput dari perhatian, hingga pada akhir di mana hal hal terkait pendataan potensi keanggotaan diabaikan,” ujar Kak Arifin.
Lebih lanjut pihaknya berharap, melalui kegiatan tersebut dapat dicapai kesepahaman terkait Pendataan Potensi Keanggotaan Gerakan Pramuka baik secara teknis maupun operasional yan dilaksanakan pada akhir masa bakti Kwarda DIY.
“Hal itu ntuk mendukung penyusunan Rencana Kerja Pembinaan Gerakan Pramuka Tingkat Daerah,” imbuh Kak Arifin.
Dalam program yang akan dijalankan, Dewan Kerja Daerah sebagai ex-officio dari Kwarda DIY juga mengusahakan pendataan secara kualitatif terkait dengan Pembinaan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega.
Pendataan tersebut guna menunjang perencanaan bahan-bahan Musyawarah Pramuka Penegak dan Pandega Puteri dan Putera (Musppanitera) yang akan dislenggarakan pada bulan Januari 2020 mendatang. (anr/cst)