YOGYAKARTA — Semakin menarik dan memperkaya wawasan, berbagai hal dipelajari oleh peserta Bimbingan Teknis Penerapan Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) di Gugusdepan Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta (Kwarda DIY) di hari ketiga, Kamis (07/09/2023).
Para peserta kali ini mendapatkan materi tentang inaRISK Personal, sebuah aplikasi/platform kebencanaan yang diperkaya dengan fitur warning kegempaan, penyelenggaraan ancaman bahaya, laporan kegiatan/aksi kebencanaan, termasuk pendataan kegiatan SPAB dimanapun.
Secara khusus, materi inaRISK Personal ini disampaikan oleh Kak Mohd. Robi Amri, Perencana Ahli Madya Direktorat Sistem Penanggulangan Bencana, Badan Nasionak Penanggulangan Bencana (BNPB).
Dengan materi ini, para peserta diharapkan juga mampu untuk menambah literasi informasi terkait kebencanaan dan tertib dalam pelaporan kegiatan terkait dengan kebencanaan.

Diketahui bahwa Kwarda DIY menyelenggarakan Bimtek Penerapan SPAB di Gugusdepan mulai Selasa, 5 September 2023 dengan berkolaborasi bersama mitra Gerakan Pramuka seperti BNPB, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Plan Internasional Indonesia, juga Save The Children.
Sedikitnya 25 peserta yang merupakan pembina golongan Siaga, Penggalang, dan Penegak dari 5 Kwartir Cabang di DIY mengikuti rangkaian kegiatan Bimtek sebagai tambahan pengetahuan dan akan diimplementasikan sebagai program gugusdepan aman bencana di satuan masing-masing. (bso/cst)