GUNUNGKIDUL — Bertempat di Balai Budaya Kampung Pramuka Putat, Patuk, Gunungkidul, Perkemahan Akhir Inkubasi Bisnis Saka Wirausaha Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) resmi dibuka, Jumat, 8 November 2024.
Kegiatan dibuka oleh Kak Wisnu Harmawan, Ketua Pimpinan Saka Wirausaha Tingkat Daerah DIY. Pihaknya menekankan bahwa melalui Saka Wirausaha pihaknya berharap nantinya para anggota mampu menjadi generasi enterpreneur menuju 2045.
Kak Wisnu juga menyampaikan tentang potensi yang ada di Kampung Pramuka Putat yang bisa terus dikembangkan terkait dengan kakao, kerajinan kayu, serta kuliner.
Pemukulan kentongan oleh Kak Wisnu didampingi para undangan menjadi penanda kegiatan Perkemahan Akhir Inkubasi Bisnis Saka Wirausaha DIY Tahun 2024 resmi dibuka.
Pembukaan ini juga dihadiri oleh Kak Agung Udayana, Andalan Daerah Urusan Saka, perwakilan dari Kwartir Daerah Gerakan Pramuka DIY. Nampak hadir pula perwakilan dari Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Kendal yang berencana merintis Saka Wirausaha di daerahnya.
Perkemahan Akhir Inkubasi Bisnis Saka Wirausaha DIY ini diikuti oleh kurang lebih 83 peserta, dibersamai oleh pimpinan kontingen cabang, dan pembina pendamping dari tiap-tiap kontingen.
Selama 3 hari ke depan, hingga Minggu, 10 November 2024 para peserta akan mengikuti serangkaian agenda. Hari pertama antara lain observasi peluang bisnis, pengantar kesakaan dan kepramukaan, pengantar model bisnis, bedah silabus saka wirausaha, bisnis model canvas dan penyusunannya.
Kemudian hari kedua akan ada materi pengantar keuangan bisnis, penyusunan rencana bisnis, presentasi rencana bisnis kontingen, story telling dan pembuatan press rilis serta laporan, api unggun dan pentas seni.
Sementara itu, pamong dan instruktur Saka juga mendapatkan pembekalan tentang bisnis model canvas secara utuh sebagai kerangka acuan dalam membangun dan merencanakan bisnis.
Hari terakhir, para peserta diberikan materi pembekalan pendampingan pasca penerimaan hadiah pengumuman dan kontrak pendampingan, dilanjutkan dengan penutupan. (cst)