YOGYAKARTA — Pramuka Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) bekerja sama dengan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kepramukaan tingkat Cabang (Pusdiklatcab) Kota Yogyakarta menggelar Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD) tahun 2025.
Kegiatan yang akan menjadi titik awal bagi para calon pembina untuk mengembangkan kapasitas kepramukaan mereka secara lebih mendalam tersebut dibuka secara resmi pada Rabu, 23 April 2025 di Aula Lt 3 Student Center UNY.
Rangkaian upacara pembukaan diawali sapaan pembuka dari pembawa acara, dilanjutkan pembacaan doa dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya serta Hymne Satya Darma Pramuka.
Dalam laporan kegiatan, Kak Pipit Latifasari dari Reka Kerja KMD menyampaikan apresiasi atas partisipasi para peserta dan dukungan berbagai pihak. Disampaikan jumlah peseta KMD UNY tahun ini sebanyak 40 orang dengan rincian 23 Putri dan 17 Putra.
Dilanjutkan dengan sambutan dari Kak Kokom Komariyah selaku Ketua Gugusdepan Pramuka UNY, yang memberikan semangat kepada para peserta. Pihaknya menekankan bahwa, KMD merupakan modal dasar menapak pada jenjang selanjutnya.
“Harapannya, jenjang-jenjang ini nantinya bisa terus diupayakan dan dicapai,” ujarnya.
Lebih lanjut Kak Kokom Komariyah juga menyampaikan bahwa penerapan kegiatan Pramuka saat ini tidak mudah, karena masih banyak yang menganggapnya kurang relevan.
“Namun saya merasa senang karena di kegiatan KMD ini masih banyak kakak-kakak yang mau belajar dan mengembangkan diri melalui Pramuka,” imbuhnya.
Kak Kokom berharap, ke depan kegiatan Pramuka selalu menjadi sarana untuk mengembangkan diri dan melatih kemampuan memecahkan masalah.
Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Yogyakarta, Kak Drs. Heroe Purwadi, M.A. yang hadir berkesempatan membuka secara resmi KMD Pramuka UNY 2025 ini.
Dalam sambutannya, Kak Heroe menyampaikan bahwa dalam pengembangan kepramukaan terdapat tiga hal utama yang dapat dibentuk, yaitu kemandirian, survival, dan kepedulian.
“Kegiatan KMD ini adalah langkah awal kakak-kakak menjadi pembina. Pengembangan diri melalui berbagai kursus dan pelatihan merupakan modal penting bagi kita ke depan,” jelasnya.
Lebih lanjut, pihaknya berharap para peserta KMD ini adalah generasi muda yang akan menjadi penerus kegiatan pembinaan di Gerakan Pramuka.
“Sebagai anggota Pramuka, kita harus mampu menyesuaikan diri di mana pun berada, menyelesaikan masalah, dan terus menjalin kolaborasi. Pramuka adalah organisasi yang jaringannya mendunia,” tambah Kak Heroe yang menekankan bahwa melalui KMD, peserta diharapkan mampu meningkatkan keterampilan dan kompetensi diri.
Pemukulan gong oleh Kak Heroe didampingi Wakil Ketua Kwarcab Bidang Pembinaan Anggota Muda, Pimpinan Kursus, sertaPembina Gugusdepan Pramuka UNY menandai bahwa KMD Pramuka UNY 2025 resmi dibuka. Prosesi dilanjutkan dengan pengalungan tanda peserta kepada perwakilan putra dan putri.
Selanjutnya dilakukan penyerahan bendera kursus dari Ketua Kwarcab Kota Yogyakarta Kak drs Heroe Poerwadi, MA kepada pemimpin kursus Kak Ika Prasetyo.
Di penghujung acara, para peserta dan tamu undangan menyanyikan lagu “Bagimu Negeri”, lalu ditutup dengan sesi foto bersama sebagai dokumentasi kegiatan.
Kursus yang akan berlangsung hingga 27 April 2025 ini menjadi momentum penting dalam mencetak pembina Pramuka yang siap mengabdi, berkembang, dan membawa semangat perubahan dalam pendidikan karakter generasi muda Indonesia.