Sumbu Filosofi
YOGYAKARTA — Drs. Krido Suprayitno, S.E., M.Si. Wakil Ketua Bidang Pengabdian Masyarakat, Penanggulangan Bencana, dan Lingkungan Hidup Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta (Kwarda DIY) menyampaikan arahan dan sambutannya pada pembukaan aksi World Cleanup Day tahun 2022 di titik Pasar Ngasem, Sabtu (17/09/2022).
Kak Krido mewakili Ketua Kwarda DIY Kak GKR Mangkubumi menyampaikan arahan dan pesan kepada para relawan dari berbagai unsur yang turut berpartisipasi dalam aksi serentak bersih lingkungan dalam rangka World Cleanup Day 2022 ini.
Dalam kesempatan tersebut, Kak Krido menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para relawan baik dari unsur Gerakan Pramuka maupun di luar Gerakan Pramuka yang turut melakukan aksi bersih-bersih lingkungan kali ini.
“Penghargaan kepada para relawan sebagai agen perubahan peduli lingkungan. Untuk itu tepuk tangan untuk kita semua para relawan,” ujarnya disambut tepuk tangan dari peserta World Cleanup Day 2022.
Lebih lanjut Kak Krido menegaskan bahwa sampah akan menjadi berkah apabila dikelola dari hulu hingga hilir. Bagaimana mengelola sampah di lingkungan kita masing-masing, bagaimana kita memiliki kepedulian mengelola sampah dari diri kita masing-masing pada tingkat rumah tangga sampai di lingkungan sekitar.
“Sehingga konsep kita adalah mengelola sampah di lingkungan sendiri,” tegas Kak Krido.
Diketahui bahwa pramuka DIY yang dilibatkan dalam aksi World Cleanup Day 2022 titik Pasar Ngasem ini yang berada di titik ini sebanyak 150 orang dari tiga Kwartir Cabang, yaitu Kulon Progo, Sleman, dan Kota Yogyakarta. Nampak hadir beberapa jajaran pengurus Kwarda DIY, pejabat Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, serta perwakilan WCD Indonesia.
Kwarda DIY dalam edaran yang dibuat meneruskan surat dari World Cleanup Day Yogyakarta juga menghimbau kepada Kwarcab-Kwarcab di DIY untuk turut aktif dalam kegiatan bersih lingkungan kali ini di titik-titik terdekat pelaksanaan aksi.
Aksi bersih lingkungan dalam rangka World Cleanup Day tahun 2022 di wilayah Yogyakarta dilaksanakan serentak di tiga titik utama (untuk umum) yaitu Pasar Ngasem, Pantai Pelangi, dan Pantai Watukodok. Sementara itu ada dua titik lainnya yaitu di MA Miftahunnajah Yogyakarta dan SMA N 10 Yogyakarta. (cst)
