JAMBI — Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Kak Dr. Zainudin Amali selaku Sekretaris Majelis Pembimbing Nasional (Mabinas) mewakili Presiden Joko Widodo membuka secara resmi Perkemahan Wirakarya Nasional Jambi tahun 2021 (PWN Jambi 2021), Sabtu (04/11/2021).
Kehadiran Gerakan Pramuka di masyarakat yang kini sudah berusia 60 tahun, tentu diharapkan akan menjadi yang terdepan dalam mempelopori, mengatasi, dan juga ikut berperan serta dalam pembangunan bangsa dan negara.
Saat ini negara kita sedang dilanda pandemi COVID-19. Upaya-upaya pemerintah, kerja keras pemerintah, baik menanganani pandemi dari sisi kesehatannya dan juga menangani dampak-dampak sosial, juga dampak secara ekonomi di tengah-tengah masyarakat.
Tetapi tentu tidaklah cukup dengan upaya-upaya dari pemerintah saja. Keterlibatan semua elemen masyarakat sangat diperlukan. Kebersamaan kita, kegotongroyongan kita sangat diperlukan untuk menangani ini semua. Termasuk di dalamnya keterlibatan dan kontribusi Gerakan Pramuka di seluruh Indonesia.
“Alhamdulillah dari laporan yang disampaikan Ka Kwarnas tadi, pemerintah sangat mengapresiasi apa yang sudah dilakukan dan apa yang akan dilakukan,” ujarnya.
Apa yang sudah dilakukan Gerakan Pramuka, lanjut Menpora, khususnya melalui Perkemahan Wirakarya Nasional ini adalah upaya yang sangat positif. Ini adalah upaya yang sangat positif dan kontributif terhadap membangkitkan kembali ekonomi di tengah-tengah masyarakat
Pihaknya menyebutkan bahwa bagaimana PWN ini yang dilaksanakan di desa-desa dengan segala aktivitasnya, dan yang pada akhirnya akan membentuk Kampung Pramuka/Desa Pramuka.
“Sekali lagi ini adalah hal yang sangat penting, yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat,” tegasnya.
Kehadiran Gerakan Pramuka di tengah-tengah masyarakat sudah cukup nyata dengan perjalanan usia Gerakan Pramuka yang 60 tahun, tentu pemerintah sekali lagi mengharapkan partisipasi aktifnya, agar dampak-dampak yang dirasakan masyarakat bisa teratasi, dan kehadiran Gerakan Pramuka lewat PWN ini bisa terbukti nyata dirasakan langsung oleh masyarakat.
Gerakan Pramuka sudah memikirkan jauh ke depan tentang kelanjutan dari pembangunan ini. Dan Tentu jika kita bicara tentang pembangunan yang berkelanjutan, kita tidak akan terlepas dari urusan-urusan lingkungan hidup.
“Kita, tahun 2022 yang akan datang dan sudah dimulai pada 1 Desember 2021 ini menjadi presidensi G20. Bapak Presiden sudah menekankan, tema besar yang akan kita dorong adalah pembangunan yang berkelanjutan dan juga masalah-masalah lingkungan, kemudian pengurangan emisi-emisi rumah kaca, serta berbagai hal yang ditujukan untuk Sustainable Development,” lanjut Menpora.
Sejalan dengan itu, Menpora berharap agar Gerakan Pramuka bisa juga berpartisipasi aktif berkontribusi secara nyata dalam Presidensi G20 di mana kita menjadi tuan rumahnya dan pimpinannya adalah Bapak Presiden Joko Widodo.
Menpora berharap semoga kegiatan ini memberikan dampak yang luas secara nasional dan khususnya di provinsi Jambi yang menjadi tuan rumah pelaksanaan kegiatan PWN 2021. Pihaknya juga menyampaikan terimakasih kepada Kak Budi Waseso selaku Ketua Kwarnas. Disampaikan pula terimakasih kepada Gubernur Jambi dan jajarannya yang telah menjadi tuan rumah PWN 2021. (cst)