KOTA YOGYAKARTA — Dalam rangka persiapan Karya Bakti Lebaran 1446 H/2025 M, Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kota Yogyakarta menggelar rapat koordinasi di Aula Kwarcab Kota Yogyakarta pada Selasa, 11 Maret 2025.
Rapat yang dimulai pukul 14.00 WIB ini dihadiri oleh perwakilan dari berbagai sekolah yang akan bertugas di posko Karya Bakti Lebaran 2025. Sedikitnya 38 peserta yang berasal dari perwakilan SMA, SMK, MAN, dan unsur lainnya hadir dalam pertemuan ini.
Dalam rapat koordinasi dibahas pembagian tugas serta mekanisme pelaksanaan jaga di beberapa posko, yakni Posko Simpang 4 Tugu Yogyakarta, Posko Teteg Abu Bakar Ali, dan Posko Simpang 4 Nol Kilometer Yogyakarta.
Pada kesempatan ini, Kak E. Pramusinto, Andalan Cabang Urusan Pengabdian Masyarakat dan Pramuka Peduli menjelaskan bahwa Kwarcab Kota Yogyakarta akan turut serta dalam posko pengamanan arus mudik lebaran di 3 titik bersama aparat kepolisian.
Selain itu Kak Pramusinto juga menjelaskan terkait dengan teknis yang akan dilakukan petugas posko mulai dari pengamanan lalu lintas dan pelayanan masyarakat.
Selanjutnya, dijelaskan juga berkaitan dengan teknis pelaporan aksi Karya Bakti Lebaran dan pewartaan oleh Kak Amin Sapto Nugroho selaku Andalan Cabang Urusan Protokol.
Karya Bakti Lebaran 2025 Kwarcab Kota Yogyakarta akan dilaksanakan pada tanggal 28 sampai dengan 30 Maret 2025 dan 2 sampai 3 April 2025. Setiap posko akan dijaga dalam dua shift, yaitu pukul 08.00-14.00 WIB dan 14.00-20.00 WIB, dengan masing-masing shift diisi oleh empat anggota Pramuka dari tiap pangkalan.
Keterlibatan anggota Pramuka dalam kegiatan ini bertujuan untuk membantu kelancaran arus mudik dan arus balik Lebaran di Kota Yogyakarta. Para petugas posko akan berkoordinasi dengan aparat kepolisian yang ada di posko untuk memberikan informasi, bantuan, dan menjaga ketertiban selama libur Lebaran.
Dengan adanya koordinasi ini, diharapkan pelaksanaan tugas di lapangan untuk kegiatan Karya Bakti Lebaran 2025 dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya para pemudik yang melintasi maupun berwisata di Kota Yogyakarta.