GUNUNGKIDUL — Kampung Pramuka Girisekar menyelenggarakan Festival Seni Anak dan Lomba Keagamaan (FSALK) mengusung tema “Anak Girisekar Berakhlak Mulia, Cerdas, Cakap dan Berbudaya.”
Kegiatan yang berkolaborasi dengan Forum Anak Girisekar ini berlangsung pada hari Kamis, 23 Mei 2024 di Balai Kalurahan Girisekar diikuti oleh 56 peserta Prasiaga, 62 peserta Siaga, dan 44 peserta Penggalang.
FSALK kali ini disambut antusias oleh peserta dan orang tua di Kalurahan Girisekar. Berbagai kegiatan yang mendidik dan menginspirasi dilaksanakan, mulai dari lomba adzan, menghafal Al-Quran, ceramah keagamaan, hingga perlombaan mewarnai dan melukis dengan tema religi.
Kak Sutarpan, S.E., Lurah Girisekar berharap festival ini dapat meningkatkan wawasan dan ketrampilan anak – anak di bidang keagamaan dan menjadi wahana menyemai dan menanamkan karakter anak sejak usia dini.

“Semoga dengan pelaksanaan Festival Seni Anak dan Lomba Keagamaan ini dapat membangkitkan semangat peserta terutama anak-anak generasi penerus memiliki kekuatan iman dan keyakinan yang tinggi,” ujarnya dengan penuh semangat.
Kak Tri Kundari, M.Pd, hadir mewakili Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Gunungkidul memberikan apresiasi atas penyelenggaraan festival ini.
“Festival ini tidak hanya sekadar acara biasa, tetapi juga merupakan investasi bagi masa depan umat. Melalui kegiatan festival seni dan lomba keagamaan ini dapat ditanamkan nilai-nilai kejujuran, amanah, kearifan, kesabaran, dan ketekunan kepada generasi muda, khususnya gerakan pramuka,” ungkapnya
Ia juga menyebutkan, festival yang diikuti ratusan peserta ini berhasil menciptakan atmosfer kebersamaan dan keceriaan.

Kak Kelik Sutarto, S.Sos, M.M, Ketua Pengelola Kampung Pramuka Girisekar menjelaskan bahwa kegiatan ini terselenggara atas dukungan biaya dari pemerintah Kalurahan Girisekar dan bantuan dari donatur.
Sebagai wujud kerukunan kehidupan beragama yang rukun dan damai di Kampung Pramuka Girisekar, Festival ini selain peserta beragama Islam, juga diikuti peserta utusan dari Gereja Kristen Jawa Girisekar dan Gereja Katholik pada jenis lomba mewarnai dan lomba melukis.