YOGYAKARTA — Kontingen Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dalam kegiatan Perkemahan Pramuka Santri Nasional (PPSN) V tahun 2018 telah kembali ke Yogyakarta hari ini, Rabu (31/10/2018).
Pihak penitia mencatat PPSN V/2018 yang diselenggarkan di Bumi Perkemahan Abdurrahman Sayoeti-Musa, di Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi 24-30 Oktober 2018, diikuti sebanyak 3.000 peserta, 200 sangga kerja, 375 tapak kemah, 100 panitia penyelenggara, 200 panitia pelaksana, 156 juri dan 13 instruktur.
Disampaikan oleh Pembina Pendamping Putra, Kak Barozi dalam laporan pengiriman kontingen di Kwarda DIY, dalam kegiatan ini, Kontingen DIY berhasil meraih Juara 1 Defile Barisan dan Karnaval Nusantara serta Juara 2 Festival Drama Islami.
Selain itu, Kak Barozi juga menginformasikan bahwa M. Iqbal Madani, salah satu peserta kontingen DIY sukses meraih Golden Ticket Asean Scetro (Scout Educational Recreation Tour).
Lebih lanjut, Kak Barozi menjelaskan bahwa Iqbal merupakan santri yang berasal dari Pondok Pesantren Al Hakim Yogyakarta. Pihaknya dinyatakan lulus setelah mengikuti tes kepribadian, fisik, bahasa Inggris dan kepramukaan.
“Setiap kontingen mengirimkan 4 perwakilannya untuk mengikut seleksi Asean Scetro,” terang Kak Barozi.
Peserta yang memperoleh Golden Ticket ini direncanakan akan berangkat ke negara-negara Asean pada bulan Maret 2019 dalam misi mempromosikan Indonesia mealui seni budaya.
Dalam kesempatan ini, Kepala Seksi Pondok Pesantren Kantor Wilayah Kementerian Agama DIY, Kak Faturohim menyampaikan harapan kepada peserta agar menjadi idola dan tauladan bagi Pramuka Santri dan menggiatkan kegiatan kepramukaan di pondok pesantren.
Selain itu, pihaknya juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kwarda dan seluruh pihak yang mendukung pengiriman kontingen PPSN V. Seluruh peserta mengikuti prosesi penyematan Tanda Ikut Serta Kegiatan (TISKA) dan badge PPSN V oleh Kak Faturrohim dan Kak Barozi. (ipd/cst)