SLEMAN — Dalam rangka mendukung pengembangan Rintisan Kampung Pramuka Bromonilan di Sleman, Dinas Kelautan dan Perikanan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melalui Saka Bahari melaksanakan Tindak Lanjut Kaji Terap Budidaya Ikan, Selasa (20/12/2022).
Kegiatan ini merupakan lanjutan dari kegiatan yang sudah dilaksanakan sebelumnya yang pada kesempatan ini ditambahkan dengan Penanganan Pasca Panen (Praktik Pengolahan Ikan Lele).
Agenda diawali dengan pembukaan oleh Kak Drs. Krido Suprayitno, S.E., M.Si., Wakil Ketua Bidang Pengabdian Masyarakat, Penanggulangan Bencana, dan Lingkungan Hidup Kwartir Daerah Gerakan Pramuka DIY dan sambutan selamat datang oleh Dukuh Bromonilan.
Kemudian disampaikan beberapa materi terkait dengan kebijakan dinas untuk penguatan Saka Bahari dalam pengembangan Kampung Pramuka, sinergitas pramuka dengan masyarakat, serta peran dan dukungan Saka Pariwisata di Kampung Pramuka Bromonilan.
Sesuai jadwal penyelenggara, tindak lanjut Kaji Terap Budidaya Ikan, yang dalam hal ini adalah ikan Lele dan ikan Nila, diisi dengan materi Dukungan Kaji Terap Budidaya Ikan Lele dan Ikan Nila di Kampung Pramuka, Perbaikan Budidaya Ikan Lele dan Ikan Nila di Kampung Pramuka, Dinamika Kelompok dan Pengembangan Budidaya Ikan Air Tawar, serta Pemanfaatan Limbah Peternakan Sapi dan Daun Bambu Sebagai Pupuk Organik.
Agenda berikutnya adalah pemaparan materi Penanganan Pasca Panen (Praktik Pengolahan Ikan Lele) Generasi Sehat dan Cerdas Melaui Gerakan Ayo Makan Ikan, Peran Loka Riset Mekanisasi Pengolahan Hasl Perikanan dalam Pembinaan dan Pengembangan, Pengenalan Mesin Pengolah – Praktik Olahan Tahu Lele, dan Praktik Olahan Lele Asap, dan packaging & Labeling.
Nampak hadir Andalan Daerah Urusan Saka, Ketua Pimpinan Saka (Ka Pinsaka) Pariwisata, Ka Pinsaka Wanabakti, dan Ka Pinsaka Taruna Bumi, serta tentunya Ka Pinsaka Bahari. (cst)