PRAMUKADIY — J. Rizal C. Pangilinan, Regional Director Asia Pasific Regional (APR) Scout dalam keterangannya menginformasikan bahwa Pramuka Bangladesh akan menjadi tuan rumah Kursus Pelatihan Kepemimpinan Pemuda Regional Asia-Pasifik yang kedua pada tanggal 24 sampai 27 Juni 2024.
Ia menjelaskan, kursus pelatihan ini bertujuan untuk membangun tim yang berkinerja tinggi di semua tingkatan dalam kepanduan, serta mengembangkan kaum muda untuk menjadi pemimpin yang lebih efektif di komunitas mereka.
“Dengan demikian, kursus pelatihan ini memungkinkan kaum muda untuk mendapatkan pengetahuan yang cerdas; memperoleh keterampilan teknis dan kepemimpinan; dan mengembangkan sikap yang tepat, melalui lingkungan yang kolaboratif dan berbasis aktivitas,” terang JRC Pangilinan.
Selain itu, JR melanjutkan, kursus pelatihan ini diselenggarakan dan dipimpin oleh Perwakilan Pemuda Regional Asia-Pasifik (RYR) – oleh kaum muda, untuk kaum muda.
Kegiatan dilaksanakan di Pusat Pelatihan Pramuka Nasional di Mouchak, Gazipur, Bangladesh dalam bentuk perkemahan. Lokasi ini berjarak sekitar 30 kilometer dari Bandara Internasional DAC dan dapat ditempuh dalam waktu lebih dari satu jam.
Panitia penyelenggara menyarankan kepada peserta yang ikut dapat tiba di pagi hari hingga sore hari untuk menghindari larut malam atau bepergian saat fajar. Bisa tiba di Bandara Internasional Hazrat Shahjalal (DAC) pada tanggal 23 Juni dan dapat menjadwalkan kembali ke masing-masing daerah pada tanggal 28 Juni 2024.
Kursus ini berbiaya USD 200 per orang yang sudah termasuk transportasi darat dari bandara ke tempat acara dan sebaliknya, akomodasi dengan sistem berbagi (check-in pada 23 Juni dan check-out pada 28 Juni), makanan (mulai dari makan malam pada 23 Juni hingga sarapan pada 28 Juni), dan materi kursus.
Adapun tujuan dari kursus ini, diharapkan para peserta nantinya usai kegiatan akan mampu,
- menerapkan keterampilan kepemimpinan yang sesuai dan dapat diterapkan.
- memilih gaya kepemimpinan mereka sendiri yang sesuai untuk menghadapi skenario yang berbeda.
- memiliki pemahaman yang lebih mendalam tentang hubungan antara Kepramukaan dan Kepemimpinan.
- mengenali elemen-elemen penting untuk menjadi seorang pemimpin dalam Kepramukaan dan komunitas mereka.
- mengembangkan dan memperluas jaringan Kepramukaan mereka di Wilayah Asia-Pasifik.
Dijelaskan bahwa bahasa pengantar pelatihan ini adalah bahasa Inggris. National Scout Organization (NSO) diminta untuk merekomendasikan peserta yang dapat memahami dan berperan aktif dalam diskusi dalam bahasa Inggris.
Setiap NSO dapat menominasikan hingga maksimal tiga peserta, yang berusia 18 hingga 26 tahun. Ketentuan peserta adalah anggota Dewan Kerja Nasional atau setara, Koordinator Nasional RYR, Calon peserta acara dan Program APR di masa mendatang, dan dapat aktif di APR atau di tingkat dunia.
Calon peserta dapat melengkapi formulir pendaftaran yang dapat diakses pada laman ini, paling lambat 10 Mei 2024.
JRC dalam menyebutkan pada penutup informasinya, agar kita mulai mengembangkan para pemimpin masa depan di wilayah yang luar biasa ini. Ia berterima kasih atas kerja sama yang baik selama ini dan menantikan partisipasi NSO di wilayah Asia Pasific. (cst)