Sumbu Filosofi
GUNUNGKIDUL — Gerakan Pramuka Gugusdepan 01.023 – 01.024 Pangkalan SMP Negeri 1 Wonosari menggelar Gladian Dewan Penggalang di halaman sekolah pada hari Sabtu, 9 Maret 2024.
Gladian Dewan Penggalang ini merupakan rangkaian kegiatan dari Pelantikan Dewan Penggalang. Kegiatan secara resmi dibuka oleh Kak Agus Maryanto, S.Pd., M.Pd. selaku Ketua Majelis Pembimbing Gugusdepan (Ka Mabigus).
Kak Agus Maryanto, S.Pd, MPd menyampaikan, bahwa pendidikan kepramukaan merupakan kegiatan ekstrakulikuler yang wajib dilaksanakan di SMPN 1 Wonosari yang dapat menumbuhkan sifat kemandirian dalam Penguatan pendidikan karakter peserta didik melalui pendidikan kepramukaan ini meliputi pembinaan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
“Kehidupan berbangsa dan bernegara berdasarkan Pancasila, pendidikan pendahuluan bela negara, kepribadian dan budi pekerti luhur, berorientasi, pendidikan kewiraswastaan, kesegaran jasmani dan daya kreasi, persepsi, apresiasi dan kreasi seni,” ujarnya.
Kak Agus melanjutkan, Gerakan pramuka sebagai satu-satunya wadah kegiatan kepanduan di sekolah merupakan tempat pendidikan bagi anak-anak yang dilaksanakan dengan penuh kegembiraan, penuh pendidikan dan dilakukan di luar jam-jam sekolah maupun jam-jam keluarga.
“Sebagai satu-satunya kegiataan kepanduan, pramuka diharapkan dapat memberikan peranan penting dalam peningkatan dan pembentukan sikap dan mental peserta didik pada sikap yang baik. Gugusdepan kita memberikan ruang yang luas bagi tumbuh kembangnya gerakan pramuka,” terangnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kak Agus menyampaikan selamat bertugas membantu kegiatan kepramukaan di gugusdepan kepada para peserta gladian. Agar program kerja gugus depan dapat terlaksana dengan baik, perlu ada sinergitas dan kolaborasi antara kamabigus, pembina pramuka, dan dewan penggalang.
“Jadikanlah dewan penggalang sebagai lahan pengabdianmu dalam gerakan pramuka. Kalian akan mendapatkan kesempatan berlatih kepemimpinan dan berorganisasi dengan benar,” pesan Kak Agus.
Lebih lanjut Kak Agus juga menghimbau agar dewan penggalang bisa segera menyusun kegiatan bersama kakak-kakak pembina. Gladian dewan penggalang ini bertujuan untuk memndidik dan melatih para anggota dewan penggalang dalam melaksanakan kegiatan kepramukaan.
“Adik-adikku, jangan pernah lelah berbuat baik,” lanjut Ka Mabigus SMPN 1 Wonosari.
Kak Agus juga menegasakan bahwa Gerakan pramuka adalah tempat kaum muda untuk berlatih dalam memimpin, belajar bekerja keras, meningkatkan gotong royong dan empati terhadap orang lain.
Pihaknya meminta seluruh dewan penggalang ini dapat memenuhi syarat sebagai pramuka garuda,diantara kegiatan dewan penggalang, kalian haris mengikuti ujian persyaratan untuk memenuhi syarat pramuka garuda.
“Jadilah teladan bagi anggota pramuka di gugusdepan ini. Kepada kakak Pembina, saya tugaskan untuk menguji adik-adik ini agar dapat dilantik sebagai pramuka garuda,” pungkas Kak Agus.
Sebelumnya disampaikan oleh Kak Rini Harjanti, Ketua Panitia Penyelenggara Gladian Dewan Penggalang SMPN 1 Wonosari, bahwa kegiatan ini diikuti 10 orang penggalang putra dan 18 orang penggalang putri yang dihadiri oleh 4 pembina putri dan 4 pembina putra serta 1 pembantu Pembina.
Materi Gladian meliputi teknik ketrampilan kepramukaan dan permainan. Teknik keterampilan kepramukaan meliputi upacara pembukaan latihan pramuka, pioneering, pendirian tenda, pembuatan tiang bendera kaki tiga, dragbar, semaphore dan beberapa sandi, seperti sandi kotak, serta morse peluit.
Sedangkan games berupa giat yang bersifat refreshing dan ketangkasan penggalang membawa gelas berisi air yang ditarik dengan 6 tali.
“Permaianan ini sangat menarik karena membutuhkan kerja sama, melatih percaya pada orang lain tidak gegabah dan putus asa,” terang Kak Rini Harjanti.
Selain itu, ditegaskan pula bahwa Gladian Dewan Penggalang ini telah menerapkan menejemen risiko, agar dapat meminimalisir dan mengantisipasi resiko yang muncul. Selain menyiapkan menejemen resiko, kegiatan juga melibatkan Tim Pembina UKS agar dapat mengantisipasi jika ada yang perlu mendapat tindakan kesehatan.
