KOTA YOGYAKARTA — Kwartir Cabang (Kwarcab) Kota Yogyakarta selenggarakan Webinar Nasional bertemakan “Implementasi Ekstrakurikuler Wajib Pendidikan Kepramukaan dalam Kurikulum Merdeka”. Kegiatan webinar ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Pramuka ke-61 dan dilaksanakan pada Rabu, 31 Agustus 2022.
Webinar melalui platform Zoom Meeting pada Rabu (31/08/2022) tersebut diikuti oleh lebih dari 600 peserta dari berbagai daerah di Indonesia.
Webinar dibuka secara resmi oleh kak Drs. Heroe Poerwadi, M.A. selaku Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Yogyakarta. Selepas pembukaan, kegiatan webinar dipandu oleh kak Dwi Purnomo selaku moderator dalam webinar tersebut dan juga merupakan Panitia Peringatan Hari Pramuka ke-61 Gerakan Pramuka Kwarcab Kota Yogyakarta.
Webinar Implementasi Ekstrakurikuler Wajib Pendidikan Kepramukaan dalam Kurikulum Merdeka menghadirkan dua Narasumber yang berkompeten dalam bidangnya. Narasumber pertama yaitu kak Drs. Sutikno (Ki Sutikno) yang juga merupakan Pelatih Kwarcab Kota Yogyakarta.
Dalam webinar tersebut, Ki Sutikno menyampaikan bahwa pujuan Pendidikan menurut Konsep Budaya Yogyakarta adalah membangun masyarakat tertib damai, salam dan bahagia sesuai masyarakat merdeka, berdaulat, bersatu, adil dan makmur bedasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945.
“Yaitu masyarakat yang tertata, teratur dan swadisiplin, yang tenteram dan tenang batinnya, serta merasa tercukup kebutuhan lahir batinnya dengan kondisi yang ada,” kata Ki Sutikno.
Narasumber kedua yaitu kak Drs. Arifin Budiharjo, Wakil Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta Bidang Pembinaan Anggota Muda, yang juga merupakan Pelatih Kwarcab Kota Yogyakarta.
Dalam webinar tersebut, beliau menyampaikan bahwa sekolah sebagai satuan Pendidikan harus memastikan bahwa ditempatnya ada Gugus Depan Gerakan Pramuka untuk mewadahi para peserta didik yang tertarik dan berminat untuk aktif berlatih kepramukaan dan menjadi anggota Gerakan Pramuka.
“Fungsi gudep bagi pelaksanaan ekstrakurikuler wajib yaitu gugusdepan yang berpangkalan di sekolah berfungsi sebagai Penyelenggara Pendidikan kepramukaan dalam Gerakan Pramuka dan sebagai konsultan yang memberikan masukan tentang pola latihan / kegiatan pendidikan kepramukaan kepada sekolah / guru dalam pelaksanaan model blok dan model aktualisasi,” tegasnya.
Tak hanya penyampaian materi, dalam webinar nasional ini juga dilanjutkan dengan sesi diskusi-tanya jawab dan terlihat banyak peserta yang antusias mengangkat tangan untuk bertanya kepada kedua Narasumber.
__
Humas Kwarcab Kota Yogyakarta