SLEMAN — Bertempat di Aula lantai 2 Hotel Grand Rohan Jogja, Pramuka Penegak dan Pandega Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Sleman yang diwakili anggota DKC, Saka Kominfo, Saka Wirakartika, dan Saka Bhayangkara mengikuti Pengembangan Literasi Politik melalui Forum Pemuda.
Kegiatan dalam kemasan talkshow ini dibuka oleh Kak Drs. Syarmadani, M.Si. selaku Direktur Politik Dalam Negeri. Pihaknya berpesan agar menjadikan 2024 sebuah Pesta Demokrasi mewujudkan Indonesia maju, karena masa depan bangsa ada di tangan kita semua.
Pengembangan literasi ini diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal (Dirjen) Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri dan dihadiri berbagai forum pemuda di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dengan tujuan agar siap menghadapi pemilu 2024 yang harapannya para pemuda dapat menjadi penerus tongkat estafet.
Talkshow diawali dengan paparan dari Kak H. M. Nasruddin Anshory Ch (Tokoh Budaya). Dalam paparannya, pemateri menegaskan bahwa pemuda seharusnya tidak hanya berpartisipasi saat menyiapkan bilik suara, melipat surat suara, tetapi juga harus berpartisipasi saat pemilihan Umum.
Dilanjutkan dengan pemateri selanjutnya antara lain Kak Dr. Rer. Pol Mada Sukmajadi (Dosen Universitas Gadjah Mada),
Kak Hamdan Kurniawan Ketua Komisi Pemilihan Umum DIY yang menegaskan kepada para pemuda agar dapat mendorong partisapi warga dalam pemilu 2024.
Kak Sutrisnowati, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DIY juga turut memberikan materi yang terkait dengan Pengawasan Partisipatif Masyarakat. Setidaknya ada 3 tugas pokok bawaslu yaitu Pengawasan, Pencegahan agar tidak terjadi kecurangan, dan Penindakan.
“Bersama Rakyat awasi pemilu, Bersama Bawaslu tegakkan keadilan pemilu, Pemuda merupakan trendcenter bukan hanya menjadi Followers,” tegasnya menutup paparan.
__
Pewarta : Fatiha Tanaya – DKC Sleman