Sumbu Filosofi
YOGYAKARTA — Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta (Kwarda DIY) mengadakan kunjungan ke Museum Keraton Yogyakarta sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Bapak Pramuka Indonesia.
Kunjungan dilaksanakan pada Selasa, 29 April 2025 kegiatan ini diikuti oleh sekitar 30 orang Pramuka Penegak dan Pandega utusan setiap Kwartir Cabang (Kwarcab) se-DIY.
Turut hadir juga perwakilan dari Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pandega Tingkat Cabang se-DIY, Dewan Kerja Daerah (DKD) DIY, dan beberapa Pimpinan serta Andalan Kwarda DIY.
Dalam kunjungan ini, para peserta berkesempatan menikmati Pameran Hamong Nagari 2025 yang digelar di kawasan Museum Keraton Yogyakarta.
Pameran tersebut menyajikan beragam diorama, koleksi benda bersejarah, serta dokumentasi perjalanan panjang Keraton Yogyakarta dalam menjaga keluhuran budaya dan tradisi.
Selain itu, pameran ini juga menampilkan kisah para prajurit keraton dan peran penting mereka dalam menjaga kehormatan nagari. Peserta diajak mengenal kedalaman makna “hamong” sebagai laku seorang pemimpin yang memelihara dan melindungi rakyatnya.
Dipandu oleh abdi dalem Keraton Yogyakarta, peserta diajak berkeliling menyusuri bangunan bersejarah, melihat diorama pameran, serta menyimak penjelasan tentang sejarah dan struktur Keraton serta pasukan prajuritnya.
Melalui kegiatan ini, Pramuka Penegak dan Pandega di DIY diharapkan semakin memahami pentingnya pelestarian budaya bangsa dan dapat mengimplementasikan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
Kunjungan ditutup dengan menonton pertunjukan budaya yang disajikan di Bangsal Sri Manganti, menambah kekayaan pengalaman peserta tentang nilai budaya yang dijunjung tinggi di lingkungan Keraton Yogyakarta.
