SLEMAN — Saka Kalpataru Sleman berkunjung dan mempelajari kampung iklim langsung di salah satu kampung iklim yang mendapatkan piala dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, yaitu Kampung Iklim Karangtanjung, Kamis (26/5/2022).
Kunjungan di sekretariat kampung iklim diawali dengan sambutan oleh Kak Taufiq Andi Wibowo, S.Pd. selaku Ketua Dewan Saka Kalpatatu Sleman.
“Saka Kalpataru berbangga karena pada latihan krida perdana bagi calon anggota bisa langsung berkunjung di kampung iklim dan dapat mendapatkan wawasan langsung dari pelakunya di lapangan,” ujar Kak Taufiq.
Hadir pula Lurah Pandowoharjo Kak Catur Sarjumiharta. Kak Catur yang juga aktivis pramuka pada tahun 80-an tersebut juga terlibat dalam kegiatan Barata Sleman.
Ia berpesan dalam sambutannya bahwa Dasadarma ke-2: cinta alam dan kasih sayang sesama manusia yang dijabarkan melalui kegiatan Saka Kalpataru dan kampung iklim sangatlah cocok.
“Dasadarma ini menjadi nilai-nilai yang tak lekang oleh zaman,” tegasnya.
Kegiatan secara resmi dibuka oleh Kak Bambang Pamungkas selaku Wakil Ketua 2 Pimpinan Saka Kalpataru Sleman.
“Anggota Saka Kalpataru diharapkan juga bisa meniru aktivitas kampung iklim Karangtanjung sehingga bisa terbentuk kampung iklim di sekitar tempat tinggal calon anggota dan anggota saka kalpataru,” ujar Kak Bambang.
Kegiatan dilanjutkan materi kampung iklim yang disampaikan oleh Kak Dewi Setyowati, ST., M.Eng selaku Kepala Seksi PK2L DLH Sleman sekaligus Wakil Ketua 1 Pimpinan Saka Kalpataru Sleman.
“KemenLHK menargetkan ada penambahan 5000 kampung iklim pada tahun 2022,” terang Kak Dewi.
Kemudian calon anggota dan anggota berkeliling ke berbagai potensi di kampung iklim karang tanjung, kegiatan sempat terhenti karena turun hujan. Hadir pula dalam kegiatan tersebut Dukuh Karangtanjung, Ketua Sub LPMK Karangtanjung, dan Ketua DKC Sleman.
Pewarta : Dewan Saka Kalpataru Sleman
Editor : PusbangJusinfo