YOGYAKARTA — Nama panjangnya adalah Tahta Ratu Sekarilalang. Ilalang, begitu ia disapa setiap hari di keluarga dan juga teman-temannya.
Kak Ilalang saat ini adalah mahasiswi aktif Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM). Calon dokter yang aktif di berbagai aktivitas kepramukaan di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Alumni SDN Keputran A, SMP N 5 Yogyakarta, dan SMA N 1 Yogyakarta ini sudah aktif mengikuti kegiatan Kepramukaan sejak usia Siaga. Sewaktu Penegak juga pernah menjadi Ketua Dewan Ambalan atau Pradana.
Sosok yang punya suara tinggi ini lahir di Bantul, Februari 2002 silam yang saat ini mendapat amanah menjadi Ketua Racana Tribhuwanatunggadewi, Racana Putri di Pramuka UGM masa bakti 2022-2023.
Selain itu, Kak Ilalang juga baru saja mendapatkan penganugerahan sebagai Pramuka Garuda golongan Pandega. Suatu pencapaian yang luar biasa bagi seorang calon dokter dan aktivis di kampus.
Pramuka Garuda merupakan tingkatan tertinggi dari suatu golongan peserta didik di Gerakan Pramuka. Menurut Kak Ilalang, menjadi Pramuka Garuda itu merupakan sebuah titik balik baginya.
“Harus sadar bahwa kita tidak bisa terus-terusan ada di zona nyaman. Harus siap buat selalu jadi contoh, panutan, teladan,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa Kode Kehormatan Gerakan Pramuka, Satya dan Darma nya benar-benar harus jadi pegangan yang kuat. Tapi, Kak Ilalang juga berpesan pada dirinya sendiri untuk tetap harus ingat kalo kita juga manusia biasa, jadi tidak boleh berhenti untuk terus belajar.
“Jangan takut buat keluar dari zona nyaman. Lingkungan kita itu bakal membentuk bagaimana diri kita ke depan, jadi pilih lingkungan yang bisa bikin kita terus belajar dan berkembang,” pesannya kepada pramuka di DIY khususnya.
Menurut Kak Ilalang yang juga telah mendapatkan Tanda Penghargaan Karya Bakti pada Agustus 2021 tersebut, Gerakan Pramuka merupakan satu-satunya wadah pengembangan karakter yang mudah dijangkau oleh semua kalangan.
“Ga cuma (tidak hanya) hard skill, banyak banget pengembangan soft skill yang bisa didapatkan dari Gerakan Pramuka,” imbuh Ketua Bidang Sarana Logistik Pengembaraan Desember Tradisional (PDT) 2022 itu.
Di Gerakan Pramuka, Wakil Ketua Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega tingkat Cabang (DKC) itu juga merasa bisa mendapatkan banyak hal yang tidak ia dapatkan dari organisasi lain.
“Aku bisa kenal banyak banget orang dengan berbagai sifat dan karakternya masing-masing. Aku sendiri beneran dituntut buat terus mengelola diri dan belajar,” aku purna Kemah Budaya Pramuka se-Jawa 2019 tersebut.
Kak Ilalang yang juga anggota Pewarta Istimewa ini menghimbau kepada seluruh pramuka di DIY dan juga di manapun berada untuk terus aktif berkegiatan kepramukaan. Bisa terus aktif mengikuti berbagai kegiatan.
Sebelumnya, di kampus Kak Ilalang juga aktif di AMSA (Asian Medical Students’ Association) Social Environment Division Member dan CIMSA (Center for Indonesian Medical Students’ Activities) sebagai member SCORP (Standing Committee on Human Rights and Peace), serta di CIMSA pernah menjadi Project Coordinator Team. (nad/cst)