Sumbu Filosofi
SEBATIK – Kemah Bela Negara Nasional I Tahun 2018 secara resmi telah dibuka oleh Kak Adhyaksa Dault selaku Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Jumat (04/05/2018).
Kemah Bela Negara Nasional I tahun 2018 dilaksanakan di Bumi Perkemahan (Buper) Bambangan, Sebatik, Nunukan, Kalimantan Utara, salah satu daerah yang berbatasan langsung dengan Negeri Malaysia. Dengan diajak untuk tinggal di daerah perbatasan, diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan pengalaman bagi peserta, sehingga dapat meningkatkan rasa nasionalisme serta cinta tanah air.
Selain terpusat di Buper Bambangan, berbagai kegiatan di sub camp yang terbagi di beberapa daerah yang ada di sebatik, untuk melihat kehidupan masyarakat yang ada di sana dan melakukan observasi mengenai kondisi pendidikan, pariwisata, ekonomi, serta kehidupan sosial masyarakat.
Meskipun secara resmi baru dibuka pada hari Jumat, namun rangkaian kegiatan peserta sudah dimulai sejak tanggal 2 Mei 2018 dengan materi tentang Teknik Observasi dari Kak Layin Nento (Andalan Nasional), materi Peran Pemuda dalam Menjaga Persatuan Bangsa dan Perbatasan Negara oleh Badan Pengelola Perbatasan Negara, Materi Bela Negara oleh Kementrian Pertahanan RI, serta materi sosialisasi P4GN oleh BNN Prov Kaltara.
Kemah Bela Negara I (KBN I) Tahun 2018 ini diikuti oleh utusan dari 21 Kwartir Daerah Gerakan Pramuka yang ada di Indonesia dengan total warga perkemahan sebanyak 1505 orang yang terdiri dari peserta, sangga kerja, serta komponen pendukung lainya.
Rangkaian kegiatan KBN I 2018 direncanakan berakhir pada tanggal 6 Mei 2018. Rencananya, sebelum ditutup, peserta akan melaksanakan kegiatan yang bertajuk “Aksi Merah Putih”.
Laporan: Arwin Pamungkas
