YOGYAKARTA — Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta (Kwarda DIY) secara daring telah terselenggara dengan lancar, Sabtu (12/03/2022).
Kegiatan yang diawali dengan arahan dari Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Ka Mabida) Kak Sri Sultan Hamengku Buwono X tersebut dibuka secara resmi oleh Ketua Kwarda DIY Kak GKR Mangkubumi.
Baik Ka Mabida maupun Ka Kwarda DIY, keduanya sama-sama mengingatkan akan peran serta aktif pramuka di masyarakat, memberikan kebermanfaatan yang lebih luas dengan langsung terjun sebagai aktor perubahan dimana saja.
Rakerda Kwarda DIY tahun 2022 terdiri atas 2 kali Sidang Pleno dan 1 kali Sidang Komisi. Sidang Pleno I dipimpin oleh Kak Danang Danang Setiadi, S.IP., M.T., Andalan Daerah Urusan Perencanaan Program Organisasi.
Sidang Pleno I diisi dengan pemaparan evaluasi pelaksanaan kegiatan Kwarda DIY Tahun 2021 yang disampaikan oleh Kak Drs. Edy Heri Suasana, M.Pd. selaku Wakil Ketua Bidang Organisasi, Manajemen, dan Hukum. Dilanjutkan dengan paparan informasi terkait rencana kegiatan Kwarda DIY Tahun 2022 dan usulan rencana kegiatan pada tahun 2023 oleh Kak drh. Sri Budoyo selaku Sekretaris I.
Masih dalam Sidang Pleno I, Kak Danang memberikan kesempatan kepada perwakilan dari masing-masing Kwartir Cabang (Kwarcab) di DIY untuk menyampaikan paparan evaluasi kegiatan selama 2021 dan rencana kegiatan 2022 beserta pandangan umumnya terhadap evaluasi dari Kwarda DIY.
Usai Sidang Pleno I ditutup, seluruh peserta yang hadir melalui ruang virtual dibagi dalam 4 Komisi, yaitu Komisi 1 membahas Pramuka Garuda-Pramuka Istimewa (PGPI), Komisi 2 membahas Sistem Informasi Kelembagaan dan Anggota (SISKA), Komisi 3 membahas Kampung Pramuka, dan Komisi 4 merupakan komisi Khusus.
Berbagai rekomendasi dihasilkan dari Sidang 4 Komisi yang dilaksanakan kurang lebih selama 1 jam. Hasil dari Sidang Komisi disampaikan pada saat Sidang Pleno II yang dipimpin oleh Kak Dr. Y. Sari Murti Widyastuti, S.H., M.Hum. Andalan Daerah Urusan Advokasi dan Hukum.
Dalam Sidang Pleno II tersebut kesempatan dibuka kepada peserta oleh pimpinan sidang untuk menyampaikan tanggapan atau masukan atas hasil-hasil atau rekomendasi dari Komisi-Komisi yang telah disampaikan.
Rakerda 2022 yang mengusung tema Perkuat Peran Seluruh Komponen Kwartir Daerah dalam Mewujudkan Generasi Unggul Berkarakter dan Berbudaya, Tonggak Kokohnya Gerakan Pramuka DIY tersebut kemudian ditutup secara resmi oleh Kak Sari selaku pimpinan sidang. (cst)