Sumbu Filosofi
SLEMAN — Pengembaraan Akhir Tahun (Barata) XXXIX Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Sleman resmi ditutup oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Sleman, Kak Susmiarto pada Rabu, 1 Januari 2025 di Lapangan Pemda Sleman.
Kak Susmiarto mewakili unsur Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Gerakan Pramuka Sleman dalam sambutannya menyampaikan bahwa melalui kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah pembelajaran dan promosi potensi wisata di kabupaten Sleman.
Menurutnya, Barata ke-39 tahun 2024 ini dapat menjadi wadah pengembangan karakter bagi para peserta yang terlibat, sekaligus sebagai ajang untuk sosialisasi desa-desa wisata yang ada di Kabupaten Sleman.
“Juga bentuk implementasi cinta pada tanah airnya,” tegasnya.
Lebih lanjut Kak Susmiarto juga menegaskan bahwa para peserta Barata diharapkan bisa menjadi para pemimpin bangsa di masa yang akan datang. Pihaknya juga menyebutkan bahwa Barata menjadi sebuah wadah untuk kemajuan Gerakan Pramuka di Sleman.
Diketahui bahwa Barata ke-39 Kwarcab Sleman diikuti oleh 704 peserta Pramuka dari 35 pangkalan di Sleman. Kegiatan yang berlangsung dari 28 Desember 2024 sampai dengan 1 Januari 2025 tersebut mengusung tema “Dolan Wisata Sleman”, yang bertujuan mengenalkan potensi wisata, budaya, dan lingkungan Kabupaten Sleman kepada generasi muda.
Hasil akhir penilaian, pangkalan SMA Negeri 1 Sleman menjadi Juara Umum Barata Ke-39 Kwarcab Pramuka Sleman tahun 2024. Sementara itu, Tunggul Barata ke-39 diraih oleh sangga Dewa Merapi Park. (nar/cst)
