YOGYAKARTA — Jogja Heritage Track, merupakan bus panoramic yang digunakan untuk mengangkut para wisatawan dengan pengalaman seru menjelajahi jalur sumbu filosofi dalam balutan sejarah dan budaya yang dipandu oleh educator yang menjelaskan setiap tempatnya.
Bus JHT (Jogja Heritage Track) pertama telah di-launching secara resmi pertama kali pada 2023 lalu dan pada Rabu, 24 Januari 2024 ini resmi bertambah 1 unit.
Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Balai Pengelolaan Kawasan Sumbu Filosofis (BPKSF) Yogyakarta Menuju Warisan Dunia Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), bahwa Sumbu Filosofi yang saat ini telah ditetapkan sebagai salah satu warisan budaya dunia oleh UNESCO perlu terus dikenal dan dilestarikan.
“Bus dengan kapasitas 8 orang penumpang ini telah berhasil mengangkut sebanyak 18.000 wisatawan sepanjang tahun 2023. Hal ini menunjukkan antusiasme masyarakat yang sangat tinggi terhadap fasilitas baru wisata Kota Jogja ini,” tulis BPKSF dalam akun resmi instagramnya.
Dengan dukungan Dana Keistimewaan, Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIY telah mengadakan penyambutan track Bus JHT (Jogja Heritage Track) Pertama tahun 2024 di Museum Sonobudoyo Unit 1.
“Diharapkan para wisatawan yang sebelumnya belum mengetahui akan keberadaan bus JHT ini dapat turut memeriahkannya di tahun 2024,” imbuh BPKSF.
Kepopuleran Bus JHT, lanjut BPKSF juga diharapkan dapat membawa dampak positif terhadap wisata DIY dan memberikan opsi wisata yang lebih beragam lagi bagi wisatawan lokal maupun internasional yang menghabiskan waktu liburan di Yogyakarta.
BPKSF juga menginformasikan terkait reservasi dan update slot kosong bisa di lihat di laman website www.jogjaheritage.com. Pramuka DIY bisa menggunakan bus ini untuk wahana edukasi dan sekaligus menambah wawasan terkait Sumbu Filosofi Jogja. (cst)