Sumbu Filosofi
SLEMAN – Kemah Kebangsaan Karang Taruna Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Tahun 2019 resmi dibuka oleh Gusti Condrokirono bertempat di Bukit Klangon, Sleman, DIY, Sabtu (24/08/2019).
Dalam sambutannya, Kak Gusti Condrokirono menjelaskan bahwa Kemah Kebangsaan tersebut diharapkan menjadi tempat mengembangkan sikap bela negara.
“Selama 2 hari ke depan peserta diharapkan mampu mengembangkan dan mengembalikan sikap dan perilaku bela negara para karang taruna,” ujar Kak Gusti Condrokirono.
Kemah Kebangsaan yang diikuti oleh 300 peserta dari seluruh Karang Taruna se-DIY termasuk dari Kwartir Daerah Gerakan Pramuka DIY. Kegiatannya terdiri dari Dialog Kebangsaan, Stand Potensi Karang Taruna, Baksos Bedah Rumah, Cerdas Cermat, dan Permainan Tradisional.
Sementara itu, Staf Ahli Bupati Bidang Sosial mewakili Gubernur DIY dalam sambutannya menjelaskan bahwa di tengah era globaliasi yang semakin pesat, pemuda semakin tenggelam dan kehilangan diri dan mimpinya.
“Pemuda harus membangun mimpi untuk menjadi cahaya untuk sekelilingnya,” ujarnya.
Lebih lanjut disampaikan sesuai kutipan pidato Bung Karno “Beri aku 10 pemuda, maka akan ku guncangkan dunia” menjelaskan bahwa peran pemuda sangat penting dalam mengembangkan bangsa.
“Demi menunjang Indonesia Emas, kita harus mampu mengoptimalkan peran pemuda. pemuda harus mampu memandang realita, menatap masalahnya, optimis terhadap masa depan, dan mampu bermimpi besar serta menjadi motor utama pergerakan Indonesia,” lanjutnya.
Dalam pembukaan juga disampaikan keynote Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta yang menjelaskan bahwa Karang Taruna semestinya mampu menjadi pilar dalam pembagunan sosial. Dengan adanya kemampuan dalam mengembangkan ekosistem kreatif, maka akan mendukung perkembangan pembangunan DIY.
Karangtaurna hendaknya menjadi persemaian generasi bangsa yang berjiwa besar, jiwa Kebangsaan, berfisiplin, berkarakter luhur, yang sesuai profil generasi muda Indonesia, dengan menciptakan trilogi etos, etika, dan kualitas, Karang Taruna akan menjadi tempat penyaluran bakat Pemuda untuk dapat mengembangkan semangat inovasi dan mampu menjadi penyalur semangat masyarakat.
Pewarta : Anashatierra Maritzaiva
