Sumbu Filosofi
YOGYAKARTA — Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta (Kwarda DIY) melalui Pusat Penelitian dan Pengembangan melaksanakan Workshop Keberlanjutan Akreditasi Gugusdepan, Jumat, 20 Desember 2024.
Bertempat di Aula Kwarda DIY, Kompleks Bumi Perkemahan Taman Tunas Wiguna Babarsari Yogyakarta, kegiatan diawali dengan sambutan dari Ketua Puslitbang Kwarda, Kak Yuliana Rachmawati.
Ia menyampaikan bahwa akreditasi merupakan proses bagaimana kita mencapai tujuan, diawali dengan penyiapan bahan, sampai kepada proses menilai dan pengumpulan data.
“Dari workshop ini kita mengupas kendala, saran, yang tidak bisa dilaksanakan selama proses akreditasi kemarin,” ujar kak Yuliana.
Pihaknya juga menegaskan bahwa proses akreditasi yang telah dilaksanakan perlu dibedah, agar rubrik yang digunakan untuk menilai sama ke depannya sama.
Sementara itu, Kak Edy Heri Suasana, Wakil Ketua Kwarda DIY Bidang Organisasi, Manajemen, dan Hukum dalam sambutannya menyampaikan bahwa akreditasi merupakan salah satu jaminan mutu pendidikan kepramukaan di gugusdepan.
“Sehingga harapan ke depan proses akreditasi dapat terus berlanjut,” ujarnya saat membuka workshop.
Dalam kesempatan tersebut, Kak Edy juga berharap, dari workshop yang dilaksanakan hari ini hasilnya dapat digunakan sebagai acuan dalam pelaksanaan akreditasi di tahun-tahun berikutnya.
Workshop yang diikuti oleh seluruh asesor akreditasi gugusdepan tingkat daerah maupun cabang sebagai peserta tersebut menghadirkan Kak Wachid Pratomo, Sekretaris Puslitbang Kwarda DIY yang juga tim asesor sebagai narasumber.
Dipandu oleh Kak Arif Buntoro Johan yang juga anggota Puslitbang Kwarda DIY selaku moderator workshop, Kak Wachid memaparkan Hasil Penelitian tentang Akreditasi Gugusdepan mendasar pada tahapan yang telah dilaksanakan di masing-masing kwartir cabang.
