Sumbu Filosofi
JAKARTA — Kembaranas atau Kemah Bakti dan Pengembaraan Nasional Pramuka Penegak Satuan Komunitas Pramuka Sekolah Islam Terpadu (Sako SIT) menjadi indikator keberhasilan kinerja serta arah kebijakan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia.
Sako SIT Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) turut ambil bagian dalam kegiatan tingkat nasional tersebut dengan mengirimkan kontingennya. Adapun kontingen dari DIY diwakili oleh pramuka penegak dari pangkalan SMAIT Baitussalam Yogyakarta.
Kembaranas dilaksanakan setiap lima tahun sekali di alam terbuka dalam bentuk perkemahan, pengembaraan serta bakti masyarakat. Untuk tahun ini, kegiatan diselenggarakan di Cibubur dan sekitar Pulau Harapan, Kepulauan Seribu, pada tanggal 5 sampai dengan 8 Februari 2025.
Adapun beberapa kegiatan yang diikuti oleh para peserta antara lain Materi Bela Negara, Pengembaraan, dan Urban Scout yang disampaikan oleh Kwartir Nasional Gerakan Pramuka. Materi disampaikan pada hari Rabu, 5 Februari 2025.
Pada hari pertama kegiatan tersebut juga disampaikan beberapa materi lainnya yaitu terkait dengan pengembaraan darat-laut, kemudian materi mental spiritual, serta materi penguatan pribadi pramuka SIT bersama Majelis Pembimbing Sako tingkat Nasional.
Kemudian pengenalan Urban Scout, tiga tujuan, serta moda transportasi umum yang dikemas dalam perjalanan per ambalan dan diwajibkan membuat unggahan aktivitas di media sosial pada Kamis, 6 Februari 2025 bertempat di seputaran Jakarta.
Kegiatan lainnya di hari tersebut antara lain ngobrol santai bersama dengan Dewan Kerja Nasional (DKN), kemudian eksplor Monumen Nasional, kunjungan ke kantor Kementerian Agama, serta Kota Tua.
Saat bertemu dengan DKN, kontingen DIY sempat memberikan kenang-kenangan yang diterima secara langsung oleh Wakil Ketua DKN Kak Tamara.
Berikutnya pada Jumat, 7 Februari 2025 yaitu bakti masyarakat, edukasi atau revitalisasi madrasah yang dilaksanakan di Pulau Kelapa II. Peserta juga diajak untuk melakukan pengembangan laut dengan menanam mangrove dan terumbu karang.
Sabtu, 8 Februari 2025, para peserta yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia juga melakukan bakti masyarakat dengan lokasi dan target yang telah ditentukan panitia.
