Sumbu Filosofi
JAKARTA — Setelah mengikuti berbagai materi yang disampaikan oleh para narasumber baik di dalam ruangan maupun luar ruangan, para peserta kemudian mengikuti upacara penutupan Training of Trainer (ToT) Bela Negara, Mental dan Spiritual Tingkat Nasional Tahun 2024.
Jumat, 13 September 2024, secara simbolis pemukulan gong, pelepasan tanda peserta, serta penyerahan sertikat menjadi tanda kegiatan selesai dilaksanakan. Termasuk sebelumnya ada prosesi penyerahan kembali tunggul kegiatan dan pencabutan kapak.
Mewakili Ketua Kwarnas, Kak Bachtiar membacakan sambutan tertulis pada penutupan (ToT) Bela Negara, Mental dan Spiritual Tingkat Nasional Tahun 2024.
Dalam sambutan tertulisnya, Ketua Kwarnas menyampaikan bahwa ilmu yang didapatkan agar dipedomani, diresapi, dan ditingkatkan dalam upaya bela negara. Ia menghimbau agar tetap terus menjaga semangat dan kemampuan bela negara melalui Gerakan Pramuka.
“Gerakan Pramuka sebagai bukti wadah pembinaan generasi muda dalam membina/memupuk jiwa bela negara,” ungkap Ketua Kwarnas sebagaimana dibacakan oleh Kak Bachtiar.
Ketua Kwarnas berpesan agar materi yang didapatkan selama kurang lebih 3 hari di Taman Rekreasi Wiladatika Cibubur, Jakarta Timur agar diimplementasikan dan ditularkan di daerah masing-masing.
Di akhir sambutannya, Ketua Kwarnas juga menyampaikan terimakasih kepada penyelenggara, narasumber, serta tentunya para peserta yang berasal dari perutusan Kwartir Daerah, perwakilan Saka, dan juga Sako.
Sebelumnya disampaikan oleh Ketua Panitia Kak Prof. Dr. Sukro Muhab, M.Sc) bahwasanya dalam pelaksanaannya, ToT nuka sebuah latihan untuk mencari inovasi-inovasi baru dari seluruh personel yang terlibat dan tidak semi militer, sehingga pelaksanaannya di Kwarnas.
Menurutnya, bela negara tidak semata-mata angkat senjata sebagaimana yang ada pada kemiliteran, namun berkaitan dengan semua bidang kehidupan sesuai tugas dan tanggung jawab masing-masing.
