YOGYAKARTA — Gugusdepan 05.015 – 05.016 Pangkalan SMK Negeri 1 Yogyakarta menyelenggarakan Gladian Pimpinan Satuan atau Dianpinsat pada Sabtu (23/09/2023). Kegiatan dimulai pada jam 08.00 sampai dengan 15.30 WIB di Aula SMK N 1 Yogyakarta.
Dianpinsat SMK Negeri 1 Yogyakarta diikuti oleh 36 Sangga Kerja dan 108 peserta, didampingi oleh Kak Dicky Ridho Ilahi, Kak M. Anhar, dan Kak Naila Farah Maulidiyah selaku Pembina Pramuka SMK Negeri 1 Yogyakarta. Nampak juga beberapa Guru SMK Negeri 1 Yogyakarta.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan diri dengan skill – skill dan semangat kepemimpinan yang kritis untuk bekal ke depannya dalam meneruskan estafet kepemimpinan di Pramuka SMK N 1 Yogyakarta.
Upacara pembukaan dipimpin langsung oleh Kak Sri Winarsih, S. Pd, M.Pd selaku Ketua Mejelis Pembimbing Gugusdepan (Ka Mabigus).
Usai pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi mengenai ‘Alur Mekanisme dan Modul Pencapaian SKU’ yang disampaikan oleh Kak Dicky Ridho Illahi sebagai Pemateri 1 untuk peserta kegiatan. Pemaparan materi tersebut menjelaskan prinsip dasar seorang pramuka tentang Planing, Organizing, Actuating, dan Controlling (POAC)
Pemaparan materi selanjutnya mengenai ‘Tips dan Trik Pencapaian SKU,SKK, dan Pramuka Penegak Garuda’ bersama pemateri 2 yaitu Kak Muhammad Mulyadi, MG atau yang biasa dipanggil Kak Memed.
Kak Memed mengawali materi dengan pemaparan tentang pengertian dari sebuah Syarat Kecakapan Umum (SKU) dan tujuan SKU dalam kehidupan sehari-hari berharap dapat diterapkan oleh peserta Dianpinsat.
Selanjutnya Kak Memed menjelaskan tentang mekanisme pembinaan Pramuka Penegak yang dimulai dari Tamu Ambalan, Calon Penegak, Bantara, Laksana, hingga Garuda.
“Dengan demikian saya yakin bahwa para peserta Dianpinsat dapat lebih mengerti dalam mencapai Syarat Kecakapan Umum,” ujar Kak Memed.
Materi berikutnya adalah ‘Kepemimpinan di Era Milenial dan Managemen Kepramukaan’ yang disampaikan oleh Pemateri ketiga yaitu Dr. drg. Laelia Dwi Anggraini, Sp. KGA.,MD.
Penyampaian materi kali ini mengenai Linear dan Eksponensial, yaitu Linear Lurus Eksponensial tidak lurus. Cara berpikir eksponensial dengan bepikir tinggi, bisa mengikuti perkembanan zaman dengan adanya teknologi yang berkebang pesat. Diakhir acara Dr. drg. Laelia Dwi Anggraini, Sp. KGA., MD mengadakan kuis bagi peserta.
Setelah pemberiaan beberapa materi, Tim Sangga Kerja menyiapkan soal post tes bagi para peserta Dianpinsat untuk menguji kemampuan peserta dengan waktu 45 Menit. Kegiatan diakhiri dengan upacara penutupan dengan pembina kak Andoko Ariwibowo S.PAK.