Sumbu Filosofi
YOGYAKARTA — Pramuka MAN 1 Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan Orientasi Dasar Penegak XXXVII secara offline pada hari Sabtu, 6 Agustus 2022 di MAN 1 Yogyakarta.
Kegiatan yang dilaksanakan mulai pukul 07.25 – 16.00 ini bertujuan untuk meningkatkan daya tarik siswa kepada Pramuka MAN 1 Yogyakarta dan mengenalkan sejarah Ambalan Alibasyah-Ratnaningsih kepada Calon Tamu Ambalan.
Selain itu juga untuk membangun karakter para Calon Tamu Ambalan agar tercipta karakter yang disiplin, terampil, kreatif, dan mengembangkan bakat siswa dalam bersosial.
Peserta Orientasi Dasar Penegak XXXVII terdiri atas 277 peserta dengan rincian 164 peserta putri dan 113 peserta putra. Kegiatan ini diawali dengan Upacara Adat Buka dengan Kak Wibi sebagai pembina.
Tepat pada pukul 08.00, peserta mengikuti penyampaian materi yaitu materi Sejarah Ambalan yang disampaikan oleh Kak Bagus Guritno selaku pendiri Ambalan, materi Kepenegakan oleh Kak Baroroh, dan materi Tata Adat oleh Kak Aisyah.
Setelah pemaparan materi, terdapat Lomba Cerdas Tangkas Pramuka atau bisa disingkat dengan LCTP. Tak hanya itu saja, pada pukul 12.25 terdapat ODT CHAMPIONS yang berisi perlombaan di setiap pos nya. Pos 1 dengan nama permainan “Berusaha bangkit & melepaskanmu”, Pos 2 “Estafet bola & balik banner”, Pos 3 “Balap keong”, dan Pos 4 “Tali persaudaraan”.
Di puncak acara, terdapat kegiatan pentas seni yang akan dibawakan oleh peserta. Setalh itu kegiatan ini ditutup dengan apel penutupan. Kak Zulaikha Fajrotul Haq, S. Ag selaku pembina apel penutupan menyampaikan dalam amanatnya, bahwa pihaknya sangat mengapresiasi antusias para peserta dalam kegiatan ini.
Dalam kesempatan tersebut Kak Zuailkha juga tidak lupa mengingatkan agar para peserta tetap menjaga semangat dan fisiknya untuk persiapan hari kedua ODT.
