YOGYAKARTA — Materi Pertolongan Pertama diberikan kepada peserta Latihan Keterampilan Kepramukaan (LKK) Penggalang yang diselenggarakan oleh Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta (Kwarda DIY) tahun 2024.
Puluhan peserta yang merupakan utusan dari Kwartir Cabang se-DIY mengikuti materi ini dengan penuh semangat di halaman Kwarda DIY pada hari kedua pelaksanaan kegiatan, Jumat, 25 Oktober 2024.
Dengan arahan dari instruktur, para peserta nampak mengikuti materi secara teori dan melakukan praktik sesuai dengan arahan yang diberikan.
Para peserta nampak berlatih menangani korban dengan menggunakan mitela, yaitu perban segitiga yang sangat serbaguna dan menjadi salah satu alat penting dalam pertolongan pertama. Fungsinya sangat beragam, mulai dari membalut luka hingga membuat bidai untuk menopang anggota tubuh yang cedera.

Sebagaimana diketahui bahwa ada beberapa kegunaan mitela di antaranya untuk membalut luka, membuat bidai untuk fraktur (patah tulang), dislokasi (sendi lepas), kemudian melakukan imobilisasi untuk jenis cedera pada leher, bahu, dan sebagainya. Serta bisa juha sebagai bantalan atau pelindung bagian tubuh yang cedera dari tekanan.
Tentu saja, dalam praktik yang sesungguhnya dalam menangani korban, perlu diperhatikan terkait dengan kesterilan dari mitela, tingkat kekencangannya, serta posisi digunakannya.
Pertolongan pertama dengan mitela hanyalah tindakan sementara, selanjutnya, korban tetap harus dibawa ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. (cst)