Sumbu Filosofi
KOTA YOGYAKARTA — Saka Pariwisata Kota Yogyakarta menggelar latihan rutin pada Minggu, 27 Oktober 2024 dengan bahasan daya tarik wisata di Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan pengetahuan tentang daya tarik wisata khususnya di Kota Yogyakarta yang terkenal dengan pariwisata-nya. Kegiatan ini diikuti oleh Anggota Saka Pariwisata, pamong saka, dan Pimpinan Saka Pariwisata Kota Yogyakarta.
Materi latihan disampaikan oleh Kak Angel, salah satu Pamong Saka Pariwisata Kota Yogyakarta. Pihaknya membahas mengenai daya tarik wisata Kota Yogyakarta.
Dalam penyampaiannya, Kak Angel menegaskan bahwa daya tarik wisata bukan hanya tentang inovasi untuk menarik pengunjung, namun ada faktor-faktor lain juga harus diperhatikan, seperti keamanan, infrastruktur, dan faktor penunjang lainnya.
Dalam sesi tanya jawab, para peserta berdiskusi tentang tantangan yang sering dihadapi, dan bagaimana cara mengatasi tantangan tersebut. Selain itu para peserta juga berdiskusi tentang bagaimana cara menumbuhkan sikap untuk menjadi seorang pemandu wisata.
Kegiatan ini diakhiri dengan harapan dari pemateri bahwa sebagai generasi penerus Anggota Saka Pariwisata Kota Yogyakarta diharapkan turut andil dalam pengembangan pariwisata khususnya pariwisata Kota Yogyakarta.
Kak Suraji Widarta selaku Pimpinan Saka menambahkan untuk setiap anggota Saka Pariwisata Kota Yogyakarta agar dapat memiliki kemampuan di masing-masing krida, sehingga dapat menempuh Syarat Kecakapan Khusus (SKK).
Peserta pun berkomitmen untuk berperan aktif dalam pengembangan pariwisata lokal serta untuk memiliki kemampuan sesuai dengan krida yang ada.
