Sumbu Filosofi
YOGYAKARTA — Kak Drs. Arifin Budiharjo, Wakil Ketua Bidang Pembinaan Anggota Muda Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta menjadi salah satu narasumber dalam webinar nasional yang diselenggarakan oleh Pramuka Politeknik Kesehatan Yogyakarta, Sabtu (10/07/2021).
Sebagai narasumber pertama dalam webinar yang diikuti ribuan peserta tersebut, Kak Arifin memaparkan materi dengan judul Peran Responsif Pendidikan Kepramukaan Bentuk Darma Bakti Negeri dalam waktu kurang lebih 45 menit.
Kak Arifin dalam uraiannya menyampaikan beberapa hal terkait dengan peran responsif pendidikan kepramukaan, salah satunya sudah terwujudkan dalam peran Pramuka Peduli yang telah dilakukan terorganisir, terstruktur, dan masif di seluruh Indonesia serta setiap saat.
Menurut Kak Arifin, Pramuka Peduli merupakan media pengabdian sebagai implementasi dari Moto Pramuka sekaligus media pendidikan ( Live skill ) yang saling mengisi dan menguatkan, serta salah satu lahan pembuktian jiwa kerelawanan dan kesungguhan melaksanakan Satya dan Darma Pramuka.
Lebih lanjut purna peserta Community Development Camp (Comdeca)/Perkemahan Wirakarya tahun 1993 di Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang tersebut menyampaikan bahwa pramuka harus responsif, kreatif, dan fleksibel dalam setiap kondisi.
“Seperti halnya saat pandemi ini, pramuka harus bisa menunjukkan respon baik, kreatif dalam berkegiatan, dan fleksibel untuk menerapkan darma bakti di masyarakat,” ujarnya.
Dalam webinar nasional Kemah Bakti Racana Haryo Purboyo dan Nyi Ageng Serang tersebut, Kak Arifin berharap di setiap Racana Pandega dapat dibentuk Unit-Unit Pramuka Peduli sesuai kemampuan dan minatnya, misalnya Unit pramuka peduli bidang PPPK, Perbaikan sanitasi, trauma hiling, advokasi, instalasi listrik/air, atau Pengelolaan sampah.
“Dengan demikian maka kegiatan kepramukaan di Racana menjadi lebih bervariasi dan link and match antara kemampuan keilmuwan dan lahan pengabdian yang saling mengisi dan saling menguatkan,” tegasnya.
Pihaknya juga meyakini dengan adanya inovasi ataupun kreativitas dalam berkegiatan, khususnya berpartisipasi dalam pramuka peduli tentu akan menambah daya tarik Unit Kegiatan Mahasiswa Kepramukaan di mata mahaiswa dan stakeholder kampus. (cst)
