KOTA YOGYAKARTA — Satuan Karya Pramuka (Saka) Pariwisata Kota Yogyakarta turut berpartisipasi dalam Walking Tour, Tour De Kotabaru 2024. Tour De Kotabaru ini merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta.
Dalam kesempatan ini, dari 60 peserta yang ada, sebanyak 19 personil diturunkan dari Saka Pariwisata. Selain itu, terdapat 7 personil yang membantu sebagai penjaring.
Diselenggarakan pada Sabtu, 24 Februari 2024, peserta diajak berjalan kaki sejauh kurang lebih 2 Km untuk mengelilingi Kotabaru dan mengunjungi titik-titik monumen atau tempat wisata yang ada di sekitar Kotabaru.
Dibantu oleh Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Kota Yogyakarta, peserta mendapatkan penjelasan tentang sejarah bangunan-bangunan yang ada.
Kak Suraji Widarta, Wakil Ketua Majelis Pembimbing Saka Pariwisata Kota Yogyakarta dalam keterangannya menyampaikan bahwa seorang pramuka harus memiliki wawasan dan pengetahuan sebagai dasar yang baik untuk diri sendiri maupun Gerakan Pramuka ke depan.
Walking Tour Kotabaru ini merupakan salah satu media pembelajaran yang baik untuk Pramuka, terutama Saka Pariwisata terkait dengan kotanya, terlebih mengapa ada “Kota Baru” di Jogja.
Pembuatan Kotabaru ternyata sudah mengacu tata kota modern dari segi tata letak rumah, taman, tempat olahraga, bahkan jalan yang cukup lebar.
Sementara itu, jalur yang dilewati antara lain Museum Sandi, Masjid Syuhada, Gereja St. Antonius, Gereja HKBP Kota Yogyakarta, Monumen Sanapati Kotabaru, Babon Aniem, Jl. Nyoman Oka, Jl. Sareh, SMP Negeri 5 Yogyakarta, dan Monumen Serangan Kotabaru.