Sumbu Filosofi
YOGYAKARTA – Seiring dengan rangkaian Hari Pramuka ke-61 dan pelaksanaan Bulan Bakti Pramuka pada bulan Agustus 2022, Pramuka turut berpartisipasi dalam Aksi Bersih-bersih Lingkungan.
Kegiatan ini dilakukan bersama dengan perangkat pemerintah Kemantren Kraton, komunitas lingkungan, masyarakat dan pedagang yang berada di kawasan sumbu filosofi, Alun-alun Selatan, Selasa (16/08/2022).
Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta (Kwarda DIY) mengirimkan 20 Pramuka Penegak yang berasal dari gugusdepan pangkalan SMA/SMK/MA di Kota Yogyakarta.
Turut serta mendampingi kegiatan ini yakni Kakak Dwi Haryanto, S.H., andalan daerah urusan pengabdian masyarakat; Kakak Drs. Supriyanto Widodo, MT, Wakil Ketua Pusat Pengabdian Masyarakat dan Pramuka Peduli Kwarda (Pusdimas-PP); Kakak Amin Sapto Nugroho.
Kemudian ada andalan cabang Kota Yogyakarta, DKC, dan staf Kwarda. Hadir pula Mantri Pamong Praja Kraton, Drs. Sumargandi, M.Si. pada kegiatan ini.
Dalam kesempatan ini Kak Sumargandi menyampaikan bahwa kegiatan ini rutin dilaksanakan oleh kemantren kraton, pedagang, dan masyarakat. Kegiatannya diselenggarakan setiap hari Selasa Wage.
“Kegiatan pembersihan di kawasan ini (Alun-alun Selatan) rutin dilaksanakan oleh perangkat pemerintah Kemantren Kraton, pedagang dan masyarakat setiap Selasa Wage,” jelas Drs. Sumargandi, M.Si.
Kegiatan pembersihan ini juga bagian dari persiapan kunjungan peninjauan UNESCO di Yogyakarta dalam rangka tindak lanjut upaya pengusulan sumbu filosofi menjadi warisan budaya dunia tak benda oleh Pemerintah Daerah (Pemda) DIY.
Bentuk persiapan lainnya yang dilakukan Pemda DIY yaitu melakukan penataan mulai dari merelokasi pedagang yang biasa berjualan di trotoar, mengatur fasad pertokoan, dan melakukan pembersihan dan perbaikan fasilitas publik di kawasan sumbu filosofi. Kunjungan peninjauan UNESCO di Yogyakarta dijadwalkan akhir bulan Agustus ini.
Pewarta : Kak Iped
