PRAMUKADIY — Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Gerakan Pramuka tahun 2023 telah selesai dilaksanakan. Kegiatan yang dimulai pada Kamis (09/02/2023) tersebut ditutup secara resmi oleh Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Kak Budi Waseso, Sabtu (11/02/2023).
Dalam kegiatan yang dihadiri oleh pimpinan kwarnas, andalan nasional, utusan dari Kwarda se-Indonesi tersebut setidaknya dihasilkan 4 rekomendasi oleh tim perumus.
Berikut ketiga rekomendasi tersebut
- Kelompok 1 sebagaimana dibacakan ditambahkan catatan Musppanitera Nasional akan dilaksanakan pada tanggal 27 – 29 Nopember 2023 dilanjutkan Munas pada tanggal 30 Nopember – 3 Desember 2023.
- Kelompok 2 sebagaimana dibacakan ditambah dengan merekomendasi bahwa narasi dan tata bahasa akan diserahkan kepada ahli bahasa dan ahli hukum.
- Kelompok 3 sebagaimana dibacakan ditambahkan finalisasi Restra akan diselesaikan paling lambat pada bulan Agustus 2023.
- Kelompok 4 sebagaimana dibacakan ditambahkan perubahan pada point 5 menjadi mengusulkan kepada Kwartir Nasional Gerakan Pramuka untuk membentuk Tim Perumus Amandemen Undang-undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka yang akan menyempurnakan naskah akademik dan draft amandemen terlampir serta memproses dan mengawal ke tahap selanjutnya.

Tim Perumus dipimpin oleh Kak Berthold Sinaulan Waka Kwarnas/Ketua Komisi Kehumasan dan Informatika dengan anggota dari unsur Kwarnas antara lain Kak Engkus Sutisna Sekretaris Komisi Orgakum, Kak Parulian Siagian Andalan Nasional Komisi Orgakum, dan Kak Sari Murti Andalan Nasional Komisi Orgakum, serta Kak Nunuk Hidayati Dewan Kerja Nasional.
Dari unsur Kwartir Daerah yaitu Kak Asri A. Pananrang Kwarda Sulawesi Selatan, Kak Syamsul Huda Kwarda DKI Jakarta, Kak Mubasit Kwarda Lampung, Kak Meske Maban Kwarda Papua, Kak Wisesa Atha Raihan Kwarda Sumatera Barat, dan Kak H. M. Muslih Kwarda Lampung.
Usai membacakan rekomendasi hasil rakernas Kak Asri A. Pananrang mewakili tim perumus menyampaikan dokumen kepada pimpinan Kwarnas. Selanjutnya, Rakernas Gerakan Pramuka tahun 2023 secara resmi ditutup oleh Ketua Kwarnas Kak Budi Waseso. (cst)