YOGYAKARTA — Kwartir Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (Kwarda DIY) menggelar Rapat Teknis Protokol dan Liaison Officer bersama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam rangka persiapkan ASEAN Regional Disaster Emergency Response Simulation Exercise (ARDEX) 2023 pada Sabtu, 29 Juli 2023.
Rapat yang diselenggarakan di Aula Kwarda DIY ini membahas tentang persiapan-persiapan yang dibutuhkan dalam menyambut delegasi-delegasi ARDEX 2023 dari berbagai negara.
Sebagian besar delegasi ARDEX 2023 akan hadir di Yogyakarta pada Minggu, 30 Juli 2023 melalui Bandara Yogyakarta International Airport (YIA). Protokol dari perwakilan Kwarda DIY akan membantu proses kedatangan, bagasi, imigrasi, hingga bea cukai dari delegasi yang datang baik melalui penerbangan domestik maupun internasional.
Kak Marlina dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY menyampaikan, “Kita harus mengusahakan agar delegasi-delegasi ARDEX 2023 yang hadir ke DIY ini dapat merasa nyaman, bahkan sejak kedatangannya.”

Untuk itu, Kak Rizky dari BNPB menyampaikan bahwa dari pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak Bandara YIA untuk menyediakan ruang transit atau ruang tunggu untuk delegasi Very Important Person (VIP) yang hadir.
“VIP ini terdiri dari Head of Delegation (HoD), Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Perwakilan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia, Kepala BNPB, dan yang masih tentatif, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG),” ujar Kak Rizky.
Pada kesempatan ini, dibahas juga pembagian-pembagian tugas protokol karena kegiatan ini akan digelar di berbagai lokasi, seperti Royal Ambarukmo, Stadion Sultan Agung, Museum Merapi, dan Grand Rohan.

Selain memfasilitasi delegasi-delegasi ARDEX 2023 dengan baik, diharapkan personil dari perwakilan Kwarda DIY juga dapat menjaga kesehatan, energi, dan stamina dengan baik agar dapat bertugas dengan maksimal.
__
Pewarta Istimewa : Kak Ilalang